3. Persambungan Sel ke Sel Flashcards
Sambungan antar sel (cell junctions)
Struktur protein yang menghubungkan sel-sel dalam jaringan untuk komunikasi antar sel, meningkatkan struktur jaringan, transport material antar sel, membuat penghalang kedap air untuk zat tertentu.
Biasanya ditemukan pada sel sel organ dan jaringan yang tidak bergerak
Sperma dan makrofag gapunya sel ini
Tight Junctions (Sambungan Ketat/sambungan oklusi)
Fungsi Utama: Membentuk segel kedap air di antara sel, mencegah kebocoran zat seperti air, protein, atau bakteri.
Struktur Utama:
Klaudin dan Okludin: Protein transmembran yang saling mengunci di antara dua membran sel yang berdekatan.
Sambungan ini hanya ada di area tertentu dekat permukaan apikal sel.
Contoh:
Di usus, sambungan ketat mencegah enzim pencernaan atau bakteri masuk ke jaringan tubuh.
Di otak, sambungan ketat membentuk penghalang darah-otak (blood-brain barrier), melindungi otak dari zat berbahaya dalam darah.
Sambungan Adheren (Adherens Junctions)
Fungsi Utama: Menjaga sel tetap melekat satu sama lain, seperti lem kuat antar sel.
3 komponen utama:
Filamen Aktin: Bagian dari sitoskeleton, memberi bentuk dan kekuatan pada sel.
Plak Protein: struktir protein dalam sitoplasma yg berfungsi sebagai pengikat untuk filamen aktin.
Kadherin: Protein transmembran yang menghubungkan plak protein satu dengan lainnya
Cara Kerja:
Kadherin dari satu sel menempel dengan kadherin sel tetangga menciptakan jaringan sel yang saling terkait melalui filamen aktin.
Contoh:
Di kulit dan saluran pencernaan, sambungan ini melindungi jaringan dari gesekan atau tekanan terus-menerus.
Analogi: Seperti pengikat atau klip yang menjaga tetap terhubung satu sama lain, menghindari terpisah dan memberikan kekuatan struktural.
Sambungan Celah (Gap Junctions)
Fungsi Utama: Membuat saluran kecil antara dua sel untuk bertukar ion dan molekul kecil.
Struktur Utama:
Koneksin: Protein yang membentuk saluran tubular antara sel.
Cara Kerja:
Koneksin dari satu sel terhubung dengan koneksin dari sel tetangga, menciptakan “jembatan”.
Molekul seperti ion kalsium atau sitokin dapat melewati jembatan ini.
Contoh:
Di jantung, ion melewati gap junctions untuk mengoordinasikan kontraksi otot jantung.
Di sistem kekebalan, sel yang terinfeksi dapat mengirimkan sinyal ke sel tetangga untuk memulai apoptosis (kematian sel terprogram), mencegah penyebaran infeksi.
Analogi: Seperti jembatan layang yang menghubungkan dua gedung, memungkinkan barang dan orang berpindah dengan mudah.
Dimana adanya sambungan sel ke sel?
Paling banyak terdapat di jaringan epitel, yg ditemukan di kulit dan lapisan terdalam saluran pencernaan. Tapi bisa ditemuin juga di organ lain kayak antung, ginal dan hati
