Agama Islam Flashcards
Jelaskan apa yang dimaksud dengan Qaswatu al-Qalb ( dalam islam, sifat )
Qaswatu al-Qalb adalah istilah dalam Islam yang berarti keras hati, yaitu kondisi hati yang kehilangan kelembutan, kasih sayang, serta kekhusyukan dalam beribadah.
Pembahasan:
Soal ini menekankan pada pemahaman konsep Qaswatu al-Qalb dan bagaimana mengenalinya dalam kehidupan sehari-hari. Jawaban yang baik memuat definisi dan ciri-ciri secara jelas.
Apa yang dimaksud dengan sikap ‘Aniid
‘Aniid adalah sifat keras kepala, yaitu sikap seseorang yang menolak atau mengingkari kebenaran, meskipun sudah jelas, karena didasari oleh kesombongan dan keangkuhan
Pembahasan:
Soal ini menguji pemahaman terhadap salah satu sifat tercela yang bertentangan dengan keimanan. Jawaban harus mengandung penjelasan sifat dan dampaknya terhadap hubungan seseorang dengan agama.
sebutkan ciri-ciri seseorang yang memiliki sifat Qaswatu al-Qalb! ( minimal 3
- Sulit menerima nasihat
- Tidak tersentuh oleh bacaan Al-Qur’an
- Kurang memiliki empati
- Lalai dan tidak khusyuk dalam beribadah
- Suka melakukan dosa tanpa rasa bersalah
Jelaskan tiga bentuk sabar dalam Islam dan berikan masing-masing contohnya! (3) ( menjalankan ketaatan, menjauhi, menerima
Sabar sering disandingkan dengan ujian, meskipun sebenarnya perilaku sabar tidak hanya dibutuhkan pada saat mendapatkan musibah saja.
1.Sabar dalam menjalankan ketaatan, contohnya: tetap sholat lima waktu meskipun sedang sibuk.
2.Sabar dalam menjauhi maksiat, contohnya: menahan diri untuk tidak membuka aurat meskipun lingkungan sekitar tidak peduli.
3.Sabar dalam menerima takdir Allah, contohnya: menerima dengan ikhlas ketika kehilangan orang yang dicintai.
Dari lima pernyataan di bawah ini, manakah yang merupakan pernyataan yang benar mengenai hubungan antara Iman, Islam, dan Ihsan?
A. Iman, Islam, dan Ihsan adalah tiga ajaran yang berdiri sendiri tanpa hubungan satu sama lain. Iman berkaitan dengan hati, Islam berkaitan dengan tindakan, sedangkan Ihsan adalah anjuran tambahan untuk orang-orang yang mampu.
B. Iman, Islam, dan Ihsan merupakan tiga hal yang saling berkaitan dan saling menyempurnakan, yaitu kepercayaan yang diucapkan dengan lisan, diyakini dalam hati (Iman), dibuktikan dengan perbuatan melalui ibadah yang dilaksanakan sesuai dengan syari’at (Islam), dan akhlak terpuji yang muncul sebagai hasil dari keyakinan terhadap Allah swt (Ihsan).
C. Iman, Islam, dan Ihsan merupakan tiga unsur terpisah dalam ajaran Islam. Iman berarti meyakini dengan akal, Islam berarti mengikuti budaya Islam, dan Ihsan berarti menunjukkan kepedulian sosial kepada sesama manusia.
D. Iman adalah keyakinan dalam hati, Islam adalah perbuatan lahiriah tanpa harus dilandasi keyakinan, dan Ihsan adalah tingkatan yang hanya bisa dicapai oleh para nabi dan rasul.
E. Iman adalah pengetahuan tentang Allah dan rasul-Nya, Islam adalah perilaku yang bersifat fleksibel sesuai budaya, dan Ihsan merupakan bentuk penghormatan terhadap tradisi yang diwariskan oleh para ulama
B.
Iman adalah keyakinan yang melibatkan hati, lisan, dan perbuatan.
Islam adalah praktik keimanan dalam bentuk amalan lahiriah yang sesuai dengan syariat.
Ihsan adalah puncak keimanan yang diwujudkan dengan beribadah kepada Allah seolah-olah melihat-Nya, dan dari situ muncul akhlak yang baik
islam secara bahasa adalah?
berarti Sejahtera, patuh, berserah diri, dan selamat
makna iman? (bahasa,istilah,bahasa indonesia)
- Percaya, setia, aman, melindungi, dan menempatkan sesuatu pada tempatnya
- Membenarkan dalam hati, diucapkan dengan lisan dan dilakukan dengan perbuatan oleh anggota badan tanpa keraguan
- Kepercayaan (yang berkenaan dengan agama), keyakinan dan kepercayaan kepada Allah, nabi, kitab, dan sebagainya.
Diantara sikap yang menunjukkan Ihsan yaitu apa saja ? (3) ( mengajak… (mengapresiasi), Senantiasa….., bersikap..)
- Mengajak kepada kebaikan atau mengapresiasi kebaikan orang lain agar semangat untuk terus berbuat baik
- Senantiasa memberikan nasehat yang baik kepada orang-orang di sekitar
- Bersikap jujur dalam bertutur kata dan bertindak kepada siapapun
apa isi kandungan Q.S. al-Hujurat/49:12 ?
A. Surah Al-Hujurat berisi tentang keutamaan jihad di jalan Allah, hukum zakat, dan pentingnya menegakkan hudud.
B. Allah melarang berprasangka baik kepada orang-orang munafik, karena mereka menyembunyikan niat jahat di balik kata-kata manis.
C. Allah SWT secara tegas melarang perbuatan prasangka buruk, mengghibah dan mencari-cari kesalahan orang lain. Orang yang mengghibah digambarkan seperti orang yang memakan bangkai daging saudaranya sendiri
D. Surah Al-Hujurat membahas rincian hukum waris, larangan riba, dan keutamaan bersedekah kepada fakir miskin.
E. Surah Al-Hujurat membahas tentang penciptaan manusia dari tanah, kisah kaum Nabi Nuh, dan tanda-tanda kiamat.
C.
Q.S. Al-Hujurat ayat 12 berisi perintah Allah SWT kepada orang-orang beriman untuk:
1) Menjauhi prasangka buruk, karena sebagian prasangka itu dosa.
2) Tidak mencari-cari kesalahan orang lain (tajassus).
3)Tidak mengghibah atau membicarakan keburukan orang lain di belakangnya.
Allah menggambarkan perilaku ghibah seperti memakan bangkai saudaranya sendiri, sebuah perumpamaan yang sangat menjijikkan dan keras, untuk menunjukkan betapa tercelanya perbuatan tersebut.
Berdasarkan Q.S. Al-Isra/17:32, manakah pernyataan berikut yang paling tepat menggambarkan isi kandungan ayat tersebut?
A. Q.S. Al-Isra/17:32 mengajarkan bahwa zina adalah perbuatan keji dan termasuk dosa besar, sehingga harus dijauhi. Pergaulan sehat dan berpakaian sesuai syariat merupakan bentuk pencegahannya.
B. Q.S. Al-Isra/17:32 melarang manusia melakukan zina karena perbuatan tersebut menurunkan derajat sosial, mengganggu ketertiban masyarakat, dan dapat merusak citra keluarga.
C. Q.S. Al-Isra/17:32 menjelaskan bahwa zina adalah perbuatan dosa ringan yang bisa diampuni dengan amal baik, dan menjaga diri darinya cukup dengan menjauhi tempat hiburan malam.
D. Q.S. Al-Isra/17:32 mengatur batasan sosial antar individu untuk mencegah perselisihan, termasuk membatasi interaksi laki-laki dan perempuan agar tidak terjadi kesalahpahaman.
E. Q.S. Al-Isra/17:32 menekankan pentingnya berpakaian anggun dan menjaga nama baik keluarga, karena zina hanya terjadi jika seseorang terlihat menarik bagi lawan jenis
A.
Pembahasan:
Q.S. Al-Isra/17:32 berbunyi:
“Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk.”
(Ayat ini menegaskan larangan mendekati zina, bukan hanya melakukannya, menunjukkan bahwa tindakan pencegahan sangat penting.)
وَقَوْلُ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: أَحَبُّ الدِّينِ إِلَى اللهِ الحَنِيفِيَّةُ السَّمْحَةُ
(Rawāhu Ibnu Ḥibbān wa al-Bukhārī) salah satu bentuk pengamalan hadist nabi muhammad ini adalah ?
kerabat yang berbeda agama saat ada acara tetapi tanpa mengharuskannya mengikuti ritual agama kita merupakan salah satu contoh sikap bertoleransi, sedangkan membiarkan agama lain beribadah sesuai kepercayaannya
yang termasuk ke dalam hadist yaang mengandung toleransi adalah? (HR. Ibnu Hibban dan Bukhari)
A. المُؤْمِنُ لِلْمُؤْمِنِ كَالْبُنْيَانِ يَشُدُّ بَعْضُهُ بَعْضًا”
B. “عَلَيْكُمْ بِالصِّدْقِ، فَإِنَّ الصِّدْقَ يَهْدِي إِلَى الْبِرِّ، وَإِنَّ الْبِرَّ يَهْدِي إِلَى الْجَنَّ
C.مَنْ لاَ يَرْحَمْ لاَ يُرْحَمْ”
D. إِنَّمَا الْأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ، وَإِنَّمَا لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى
E. وَقَوْلُ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: أَحَبُّ الدِّينِ إِلَى اللهِ الحَنِيفِيَّةُ السَّمْحَةُ
E.
وَقَوْلُ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: أَحَبُّ الدِّينِ إِلَى اللهِ الحَنِيفِيَّةُ السَّمْحَةُ
(Riwayat Ibnu Ḥibbān dan al-Bukhārī)
“Agama yang paling dicintai oleh Allah adalah agama yang lurus dan penuh toleransi.”
(HR. Ibnu Hibban dan al-Bukhari)
Manakah pernyataan berikut yang TIDAK sesuai dengan kandungan Q.S. Ali Imran: 190–191?
A. Ayat ini menekankan pentingnya berpikir dan mengingat Allah dalam setiap keadaan: berdiri, duduk, dan berbaring.
B. Kandungan ayat ini menginspirasi manusia untuk meneliti dan menelaah alam sebagai bentuk ibadah kepada Allah.
C. Dalam ayat ini disebutkan bahwa manusia diciptakan untuk menjadi khalifah di bumi agar menjaga keseimbangan ciptaan Allah.
D. Ayat ini mengajarkan bahwa ciptaan Allah bukanlah hal yang sia-sia, dan merenunginya dapat memperkuat keimanan seseorang.
✅ Jawaban: C
🧾 Pembahasan:
Pernyataan C kurang tepat karena ayat ini tidak secara eksplisit membahas peran manusia sebagai khalifah. Meskipun konsep itu ada dalam Al-Qur’an, tapi bukan bagian langsung dari Q.S. Ali Imran: 190–191. Ayat ini lebih fokus pada tadabbur terhadap ciptaan Allah dan penggunaan akal serta zikir.
Apa inti dari kandungan Q.S. Ali Imran ayat 190–191?
A. Ayat ini hanya menekankan pentingnya shalat malam dan zikir kepada Allah tanpa menyebutkan tentang berpikir kritis.
B. Ayat ini menjelaskan bahwa segala ciptaan Allah di langit dan bumi adalah sia-sia, karena dunia ini hanya tempat singgah sementara.
C. Ayat ini membahas tentang pentingnya menolak teknologi dan hanya fokus pada ibadah ritual sebagai bentuk keimanan yang sempurna.
D. Ayat ini memerintahkan manusia untuk berpikir kritis dan merenungi ciptaan Allah, karena di balik semua ciptaan-Nya terdapat tanda-tanda kebesaran yang memperkuat keimanan.
D.
Surah apa yang menganjurkan untuk dianjurkan juga untuk bereksperimen, tadabbur alam, dan hal-hal lain yang menjadikan alam sebagai objek penelitian?
Q.S. Ali Imran ayat 190–191
وَإِذْ أَخَذْنَا مِيثَاقَ بَنِي إِسْرَائِيلَ لَا تَعْبُدُونَ إِلَّا اللَّهَ ۖ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا وَذِي الْقُرْبَىٰ وَالْيَتَامَىٰ وَالْمَسَاكِينِ ۖ وَقُولُوا لِلنَّاسِ حُسْنًا وَأَقِيمُوا الصَّلَاةَ وَآتُوا الزَّكَاةَ ۗ ثُمَّ تَوَلَّيْتُمْ إِلَّا قَلِيلًا مِّنكُمْ وَأَنتُم مُّعْرِضُونَ artinya ? ( surah al baqarah :83 )
A. Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama? Itulah orang yang menghardik anak yatim, dan tidak mendorong memberi makan orang miskin.
B. Dan (ingatlah), ketika Kami mengambil janji dari Bani Israil, “Janganlah kamu menyembah selain Allah, dan berbuat baiklah kepada ibu bapak, kaum kerabat, anak-anak yatim, dan orang-orang miskin. Dan ucapkanlah kata-kata yang baik kepada manusia, laksanakanlah salat, dan tunaikanlah zakat.” Tetapi kemudian kamu berpaling (tidak menepatinya), kecuali sebagian kecil dari kamu, dan kamu masih menjadi orang yang berpaling.
C.
Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain, (karena) boleh jadi mereka (yang diperolok-olokkan) lebih baik dari mereka (yang mengolok-olok), dan jangan pula perempuan-perempuan (mengolok-olok) perempuan lain, (karena) boleh jadi perempuan (yang diperolok-olokkan) lebih baik dari perempuan (yang mengolok-olok)…
B.
Ayat ini adalah pengingat akan perjanjian Allah dengan Bani Israil, yang mencakup:
Tauhid: Tidak menyembah selain Allah.
Akhlaq sosial: Berbuat baik kepada orang tua, kerabat, yatim, dan miskin.
Etika berbicara: Mengucapkan kata-kata yang baik kepada sesama.
Ibadah: Mendirikan salat dan menunaikan zakat.
Namun, ayat ini juga menegur mereka karena banyak yang mengingkari perjanjian tersebut, meskipun sebagian kecil tetap menaati.
isi kandungan Q.S Albaqarah:83 adalah ( perintah: Berkata, menyantuni, berbuat baik )
- Perintah untuk Berkata yang baik.
- Perintah untuk Menyantuni anak-anak yatim, dan orang-orang miskin.
- Perintah untuk Berbuat baik kepada kedua orang tua dan sesama muslim
Al-‘Adl berarti?
Allah maha adil
pengertian Al-‘Adl?
Maka manusia pun diperintahkan untuk selalu menunjukkan keadilan, sikapnya yang selalu menggunakan ukuran yang sama dan tidak berpihak kepada salah seorang yang berselisih.
Jelaskan apa yang dimaksud dengan hari akhir dan mengapa manusia harus mempertanggungjawabkan amal perbuatannya!
Hari akhir adalah hari hancurnya seluruh kehidupan di alam semesta yang menjadi awal kehidupan di akhirat. Manusia harus mempertanggungjawabkan amal perbuatannya karena selama di dunia mereka telah diberi akal, ilmu, dan kebebasan untuk memilih.
Mengapa sikap berani menegakkan kebenaran menjadi penting dalam menyambut kehidupan akhirat?
Karena di akhirat nanti setiap manusia akan dimintai pertanggungjawaban atas apa yang telah mereka lakukan, termasuk apakah mereka berani menyuarakan kebenaran atau justru mendiamkan kebatilan. Berani menegakkan kebenaran adalah bagian dari amal salih yang akan ditimbang di akhirat.
Urutan fase-fase yang akan dialami manusia setelah terjadi hari kiamat adalah …
A. Yaumul ba’ats – Yaumul hisab – Yaumul mahsyar – Jaza’ – Shirat
B. Yaumul ba’ats – Yaumul mahsyar – Yaumul mizan – Yaumul hisab – Shirat – Jaza’
C. Yaumul hisab – Yaumul ba’ats – Yaumul mizan – Shirat – Jaza’
D. Yaumul mahsyar – Yaumul ba’ats – Yaumul hisab – Shirat – Jaza’
✅ Jawaban: B
Pembahasan:
Urutan fase yang benar setelah hari kiamat adalah:
Yaumul ba’ats (dibangkitkan)
Yaumul mahsyar (dikumpulkan)
Yaumul mizan (ditimbang amal)
Yaumul hisab (dihitung amal)
Shirat (melintasi jembatan)
Jaza’ (diberi balasan)
Yaumul ba’ats ? hari dibangkitkan atau dikumpulkan
hari dibangkitkan
Shirat adalah?
melintasi shiratal mustaqim