Kamus Flashcards
Abreaksional
pelepasan atau pelimpahan emosional setelah mengingat pengalaman yang
menakutkan
Agitasi psikomotor
overaktivitas motoric dan kognitif yang berlebihan, biasanya tidak produktif dan sebagai akibat respons atas ketegangan dari dalam (inner tension)
Agitasi
kecemasan berat yang disertai dengan kegelisahan motoric
Agnosia
ketidakmampuan untuk mengenali dan menginterpretasikan kepentingan kesan sensoris
Akathisia
perasaan subjektif terhadap ketegangan motoric, akibat dari obat antipsikotik atau obat lain menyebabkan kegelisahan. (Selalu bergerak terutama kaki)
Aleksia
hilangnya kemampuan membaca yang sebelumnya dimiliki: bukan disebabkan oleh gangguan penglihatan
Aleksitimia
kesulitan menyadari emosi atau mood seseorang
Ambivalensi
terdapat 2 impuls berlawanan yang terjadi bersama sama
Antisosial
membunuh, mencuri
Anoreksia
hilangnya atau menurunnya nafsu makan
Apati
irama emosi yang tumpul yang disertai dengan pelepasan (detachment) atau ketidakacuhan (indifference)
Apraksia
ketidakmampuan untuk melakukan tugas tertentu
Asosiasi bunyi
asosiasi kata yang mirip bunyinya tapi beda artinya, kata tidak mempunyai hubungan logis, dapat termasuk permainan sajak dan permainan kata
Ataksia
kegagalan koordinasi otot, iregularitas gerakan otot
Berpikir abstrak
kemampuan untuk mengerti nuansa arti: berpikir multidimensional dengan kemampuan menggunakan kiasan dan hipotesis dengan tepat
Berpikir autistic
preokupasi dengan dunia dalam dan pribadi; istilah digunakan agak sama dengan dereisme
Berpikir konkret
berpikir harafiah; penggunaan kiasan yang terbatas tanpa pengertian nuansa arti: pikiran satu-dimensi
Berpikir magis
suatu bentuk pikiran dereistik: berpikir dalah serupa dengan fase praoperasional pada masa anak-anak, dimana pikiran, kata-kata atau tindakan mempunyai kekuatan (contohnya, mereka dapat menyebabkan atau mencegah suatu peristiwa)
Berpikir tidak logis
berpikir mengandung kesimpulang yang salah atau kontradiksi internal: hal ini patologis jika nyata dan tidak disebabkan oleh nilai kultural atau deficit intelektual
Blocking
terputusnya aliran pikir secara tiba-tiba sebelum pikiran atau gagasan diselesaikan; setelah suatu periode terhenti singkat, orang tampak tidak teringat pada apa yang telah dilakukannya
Fleksibilitas karea
posisi tubuh yang dapat diatur dengan mudah
Cluttering
bicara aneh dan disritmik dengan kata kata yang cepat
Delirium
kebingungan, gelisah, konfusi, reaksi disorientasi yang disertai dengan rasa takut dan halusinasi
Depersonalisasi
perasaan subjektif merasa dirinya tidak nyata
Depresi
perasaan kesedihan yang psikopatologis
Derailment
penyimpangan yang mendadak dalam urutan pikiran tanpa hambatan
Derealisasi
perasaan subjektif bahwa lingkungan tidak nyata
Dereisme
aktivitas mental yang tidak sesuai dengan logika atau pengalaman
Disartria
kesulitan artikulasi, bukan dalam penemuan kata atau tatabahasa
Disorientasi
gangguan orientasi waktu, tempat atau orang
Distraktibilitas
ketidakmampuan memusatkan atensi (bipolar manik, autis, gpph)
Egomania
preokupasi dengan diri sendiri yang patologis
Ekolalia
pengulangan kata atau frasa oleh orang lain secara psikopatologis, diucapkan dengan mengejek (autism)
Ekopraksia
peniruan pergerakan yang patologis seseorang pada orang lain (autism)
Erotomania
waham bahwa seseorang mencintai dirinya, sering pada perempuan
Euphoria
elasi yang kuat dengan perasaan kebesaran
Folie a deux (folie a trois)
penyakit emosional yang berhubugan antara dua atau tiga orang
Fugue
mengambil identitas baru pada amnesia identitas yang lama: seringkali termasuk berjalan atau berkelana ke lingkungan baru
Halusinasi kinestetik
persepsi palsu pada bagian visceral tubuh