Injury Flashcards
Assesment, clasification, documentation
laserasi is
pecah, tpotong or robeknx kulit krn impak benda tumpul n dpt menyebabkn perdrhan byk
jenis trauma tumpul
- blow/impact. 2. traction. 3. torsion. 4. oblique n shearing forces
hasil dr trauma tumpul
- tdk ada. - tenderness. -nyeri. -erythema. - oedema. -bruising/contusion. - abrasi/grazed. -laserasi. -fraktur
tjd disrupsi pembuluh drh
bruises. klo g da cm erythema aja
2 btk bruises
- kerusakan p.darah (vena n arteriole) 2.kbocoran drh ke jaringan sekitar
macam trauma tumpul
- blow/impacts. - traksi. -torsion. -oblique n shearing forces
manifestasi trauma tumpul
- nihil. 2. tenderness. 3. nyeri. 4. erythema. 5. oedema. 6. bruising/contusio. 7. grazes/abrasi. 8. lacerasi. 9. fraktur. 10. ecchymosis. 11. hematoma 12. petecchiae
jenis kekuatan yg menyebabkn trauma tumpul
- direk (poking, squeezing, gripping) 2. indirek (suction, following compresion/strangulasi)
faktor yg ngaruh pd bruises
- peteki pd levelnx or diatas tmp kompresi. 2. bs brubah n bpindah. 3. gravitasi n dasar jaringan
kluarmx peteki pd kasus strangulasi
2jam : multiple bruising, sclera normal. 36jam : multiple bruising, scleral blood
superficial bruises yg membentuk pola
intradermal bruises
luka yg kuning artinya
lbh dr 18 jam yg lalu
bruises bs tjd stlh kmatian?
bs, tgt kekuatan
abrasi is
superficial injury dmn tanpa penetrasi ke sluruh ketebalan epidermis
penyebab abrasi
kontak dgn benda kasar, tangential shearing force, crushing when vertically force, bite marks n groove n parchmented, crush abrasion (in ligature mark of strangukation)
penanda ketebalan abrasi
epidermis saja : tdk bdarah. epi+ dermis: punctat/spotty, bdarah
ciri khas abrasi krn kontak dgn jalan
gravel rash/ brush abrasion
ciri khas abrasi krn kontak lgs dgn benda yg halus
tegas, linear/sesuai bentuk benda yg melekat, memerah, kasar. nama lain : friction burn
arah kekuatan penyebab pada abrasi diidentifikasi dgn
inspeksi dekat(magnifikasi resolusi tinggi pada gambaran digital) n melihat ujung dr fragmen yg robek (ada lipatan epidermis)
jaringan yg kemungkinan msh utuh pada laserasi
saraf, fascia/jar fibrosa, kdg p.drh ukuran medium –> dsebut bridging fibres
daerah laserasi yg sering iregular split
daun telinga
daerah yg sering tjd laserasi
yg dekat dgn tulang akibat penekanan
daerah yg jrg tjd laserasi
lunak spt bokong, payudara n abdomen
ciri khas laserasi akibat roda kendaraan
marknx, horizontal, area luas, dsebut flaying/ degloving, batas kasar, mirip incisi, bs tembus mpe tulang
ciri khas luka benda tajam
terlihat jelas incisinx, batas luka tegas tanpa melihat bentuk/gambaran luka n kedlaman penetrasi
perbedaan incisi n luka tusuk
incisi: luka epidermis lbh panjang dr kedalamannx. stab : luka memanjang lbh pendek dr kedalamannx
ketajaman dr benda penyebab luka incisi/slash
ujungnx bersih/g da bruishing or abrasi/g da fiber bridging
luka incisi yg life threathening
dalam. di wrist or neck or d arteri mayor
benda apa saja yg dpt menyebabkan luka tusuk
semuanyg punx ujung agk lancip, tdk tentu tajam
nature of force stabing
dynamic, meliputi pergerakan yg relatif komplek
faktor yg mempengaruhi byknx kekuatan yg dbutuhkn utk menusuk
- ketajaman bagian ujung senjata. 2. ktajaman bagian yg utk memotong(pisau) 3. gerakannx dinamis amtara korban n penyerang. 4. baju yg tpenetrasi dpt ngaruh k resistensi penetrasi. 5. resistensi kulit kecil klo krn pisau, besar klo kna tulang
chop/bacok ciri khasnx?
blade g tajam n biasanx berat misal kapak, lukanx mix antara jenis yg tajam n tumpul, bs tjd fraktur n amputasi
beda celah pd stab wound bdasar alur kulit
mengikuti alur kulit : tarikan kluar/nonjol lbh pendek n lbh lebar. paralel thd alur : tmp tarikannx memanjang, ujungnx menutup
ukuran luka tgt
bentuk n ukuran senjata, kedalaman luka tusukan
klo pisau bputar atau membelit maka btk lukanx
irregular/triangular, luka melebar
luka yg apex tajam n mbtk v n sisi lain bulat n tumpul(split each side/fishtail) sering pd jenis pisau
pisau dapur (sisi tajam n ada sisi tumpul)
stabing dgn obyek tumpul, lukanx?
blekuk, robek, memar pd tmp penetrasi, btk tgt bentuk benda tumpul
luka tusukan krn gunting
z-shaped,
luka tusukan krn chisel (utk pahatan pohon)
rectangular shaped(persegi pjg)
ciri luka pada tinju pada badan yg bsentuhan dgn tulang
tgt kekuatan n bs dmn saja; jenis luka bs bruises, abrasi, laserasi, fraktur;
tinju pada bibir
dpt menekan gigi -> bruise, abrasi, laserasi bibir dalam, px intraoral
luka tinju pada hidung n dahi
bruise pada periorbital bilateral (black eyes)
kemungkinan yg tjd bila dtinju pada abdomen
injury intraabdominal, laserasi mesenterika, ruptur intestinal, injury organ mayor
kemungkinan luka yg tjd apabila dtendang ato diinjak
lbh kuat drpd tinju; bekas pola sol sepatu; korban biasanx ada dlantai/tanah; sering pd wajah,kepala, dada, abdomen; skeletal injury bila kuat tendangnx (wajah n costa); pada abdomen bs smp ruptur organ
bekas gigitan
bruise/laserasi tgt power; sering tjd pd perkosaan, child abuse, sport
ciri gigitan krn serangan perkosaan
leher, payudara, bahu
tmp gigitan pada lengan n bokong sering pada
child abuse
px odontologi menentukan
bentuk archus/manusia?hewan?. ukuran/anak?dewasa? gigi yg tlibat
selain odontologi, px lain yg dperlukan
swab dna. fotografi
injury akibat pertahanan melawan pisau
memegang atau mengelak pada tangan yg dominan, dgn kedalaman bvariasi, tdk bkelanjutan n bukan dpermukaan yg datar
injury pertahanan dgn senjata tumpul
tjd lengan bawah n atas klo bdiri, punggung, tungkai bagian belakang klo dbawah, bs menggulang n proteksi dgn lengan utk menutupi kepala n kaki mjaga bagian dada
defence injury bs tdk ada pada
korban yg tdk sasar, dberi alkohol/mabuk, obat2an, dkekang oleh org lain
kasus self inflicted sering tjd pada
gangguan psikiatri/mental, dhubungkan dgn situasi yg mbuat stres n cemas
tujuan yg sering pd self inflicted injury
utk motivasi ke org lain(caper, staging assault), melibatkn org lain dlm aksi kriminal, finansial/penipuan asuransi
fatal self inflicted contohnx
loncatdr ketinggian/kereta, gigtan dlengan(klaim dserang), luka dkepala n bagian lain, abrasi dgn menggunakan alat utk mfabrikasi
self inflicted dgn iris atu dtusuk
tgt individu, sering tjd pd tmp ttt(elective site), irisan sering pd pergelangan tgn n leher, stab sering dprecordium n abdomen, klo hobi -> beda umur penyembuhan luka
tmp yg biasanx g da luka pd self inflicted
mata, bibir, nipple, genital
ciri khas pd self inflicted
-umur luka bvariasi/ada yg sdh sembuh dtmp yg sama dgn yg baru. -multipel n penampakan, style n orientasi mirip(reaksi alami, menghindari luka berulang). -dominan paralel (injury dtmp yg blawanan dgn area dominan) -superficial injury/minor krn ragu2/tentative/makin lama makin ringan. -area yg bs diakses sendiri n berada dregio anatomi yg sama. -isu psikiatri n sejenisnx spt eating disorder, penyalahgunaan obat n alkohol, -kemungkinan mjd stage kriminal
staging of injury or assault
involve others, black eyes n abrasi dlm pd accomplice
penyiksaan laporannx berisi
riwayat, riwayat medis, px fisik (px kulit, wajah, dada, abdomen, sistem muskuloskeletal, genitourinari, cns pns), px spesifik n evaluasi
bentuk2 penyiksaan
pukulan, trauma tumpul, suspension/strappado/diikat, posisional torture, electric shock, dentslntorture, asfiksi, sexual torture/rape
teknis siksaan yg spesifik
- pukulan d telapak kaki (falanga, fslaka, bastinado) 2. amputasi. 3. posisional (cheera, parrot perch) 4. suspension (palestinian hanging) 5. electrical burn. 6. wet submarine. 7. dry submarine
interpretasi pd kasus penyiksaan
- tdk konsisten( tdk sesuai deskripsi). 2. konsisten (sesuai deskripsi tp tdk spesifik n ada penyebab lain) 3. sgt konsisten (sesuai n sedikit penyebab lain) 4. tipikal (memang khas tjd pada trauma ini) 5. diagnostik (tdk dpt tgantikan penyebabmx slain dr yg tdeskripsikn)
riwayat yg perlu dkaji apabila dtg dgn luka
- waktu luka. 2. diobat? 3. penyakit lain dkulit. 4.baktivitas fisik. 5.medikasi regular. 6. tgn yg dominan korban n suspek. 7. penggunaan obat n alkohol. 8. senjata yg dgunakan. 9. baju yg robek
ciri luka yg perlu dkaji
- lokasi. 2. tenderness. 3. nyeri. 4. penurunan mobilitas. 5. tipe(lebam/abrasidll) 6. bentuk. 7. warna. 8.orientasi. 9. age. 10. ukuran. 11.penyebab. 12. handedness. 13. time. 14. transientness(of injury)
