Indonesia Era Demokrasi Liberal Flashcards
Partai koalisi Kabinet Natsir
- Masyumi
- PNI
Program kerja politik Kabinet Natsir
POLITIK LUAR NEGERI
- Masuk PBB
- Irian Barat
- Hubungan Indo-Belanda
POLITIK DALAM NEGERI
- Pemilihan konstituante DPR & DPRD. Konstituante untuk ngurus UUD
- Pendidikan
- Keamanan
Program kerja ekonomi Kabinet Natsir
1) Gerakan Benteng
2) Sumitro Plan
Gerakan Benteng
Penggagas: Sumitro Djojohadikusumo Program: -- Kelas pengusaha pribumi -- Bantuan modal -- Bantuan pelatihan Durasi: -- April 1950 -- April 1957
Sumitro Plan
Upaya membangun industri nasional
Mengubah struktur ekonomi kolonial menjadi struktur ekonomi nasional
Pembubaran Kabinet Natsir
Mosi Tidak Percaya dari PNI, 22 Januari 1961
Alasan: Perpu No 30 thn 1950 tentang DPRD & DPRDS terlalu menguntungkan Masyumi
Partai koalisi Kabinet Sukiman
Masyumi
PNI
Formatur Kabinet Sukiman
Sartono (PNI)
Program kerja politik Kabinet Sukiman
POLITIK LUAR NEGERI
- Politik bebas-aktif (gak ikut USA, gak ikut Uni Soviet, aktif menjaga perdamaian, kemanusiaan, ketertiban)
- Memperjuangkan Irian Barat
POLITIK DALAM NEGERI
- Keamanan
- Pemilu
- UU:
- – Serikat buruh
- – Perjanjian kerja sama
- – Upah minimum
- – Hubungan industrial
- – Agraria
Program kerja ekonomi Kabinet Sukiman
Kemakmuran sosial & ekonomi
Pembubaran Kabinet Sukiman
Mosi Tidak Percaya dari hampir seluruh partai di Parlemen
Karena Mutual Security Act USA yg berpihak pada Blok Barat antara Menteri Luar Negeri Achmad Subardjo dan Merle Cochran, Duta Besar Amerika Serikat.
Dianggap melanggar politik bebas-aktif
Partai koalisi Kabinet Wilopo
Masyumi & PNI
Program kerja politik Kabinet Wilopo
POLITIK LUAR NEGERI
- Politik bebas-aktif
- Irian Barat
- Hubungan Indo-Belanda
POLITIK DALAM NEGERI
- Pendidikan
- Keamanan
- 17 Oktober 1952: Konflik TNI & Parlemen
- – tuntutan TNI: percepat pemilu
Program kerja ekonomi Kabinet Wilopo
- Kemakmuran sosial & ekonomi
- Defisit anggaran
Pembubaran Kabinet Wilopo
Mosi Tidak Percaya dari Serikat Tani Indonesia pada Peristiwa Tanjung Morawa (hrs memberikan tanah ke Belanda karena perjanjian KMB)
- Bentrok antara polisi dengan petani liar dukungan PKI
Peristiwa Tanjung Morawa
Peristiwa ini terkait dengan pembebasan tanah milik Deli Planters Vereeniging (DPV). Tanah ini sebelumnya sudah digarap penduduk, kemudian diminta untuk dikembalikan kepada DPV. Usaha pembebasan tanah ini mendapat perlawanan dari penduduk. Karena menghadapi hambatan, pemerintah kemudian menggunakan alat-alat kekuasaan negara untuk memindahkan penduduk dari lokasi tersebut. Atas perintah Gubernur Sumatera Timur, tanah garapan tersebut kemudian ditraktor oleh polisi yang kemudian mendapatkan perlawanan dari petani yang mengakibatkan insiden yang menelan korban meninggalnya 5 orang petani.
Partai koalisi Ali Sastroamidjojo I
PNI & NU
Program kerja politik Kabinet Ali Sastroamidjojo I
POLITIK LUAR NEGERI
- Politik bebas-aktif
- Irian Barat
- Meninjau KMB
- Konferensi Asia-Afrika
POLITIK DALAM NEGERI
- Pemilu siap
- Mediasi PNI & PSI
- Mediasi Masyumi & NU
- DI/TII
- TNI AD
Program kerja ekonomi Kabinet Ali Sastroamidjojo I
1) Inflasi & defisit anggaran
2) Sistem ekonomi Alibaba
Program:
- Kerjasama pengusaha tionghoa & pribumi
- Pelatihan
- Kredit/modal
- Usaha
- Melindungi swasta nasional
Kegagalan sistem ekonomi Alibaba
Dipakai orang Tionghoa untuk mendapat kredit melalui pribumi
Pencetus sistem ekonomi Ali-Baba
Mr. Iskaq Tjokroadisurjo
Pembubaran Kabinet Ali Sastroamidjojo I
Mosi Tidak Percaya dari Masyumi karena NU menarik dukungan
Partai koalisi Burhanuddin Harahap
Masyumi
Program kerja politik Kabinet Burhanuddin Harahap
POLITIK LUAR NEGERI
- Irian Barat
- Politik bebas-aktif
- Uni Indo-Belanda BUBAR
POLITIK DALAM NEGERI
- Pemilu pertama kali
- – 29 Sept (memilih anggota DPR)
- – 15 Okt (memilih anggota Konstituante)
- Harmoni TNI AD
- Berantas korupsi (diberantas oleh Polisi Militer)
Program kerja ekonomi Kabinet Burhanuddin Harahap
Harga barang pokok stabil
Perolehan suara terbanyak Pemilu 1955
- PNI
- PKI
- NU
- Masyumi
Pembubaran Kabinet Burhanuddin Harahap
Karena Pemilu. Mengembalikan mandat untuk para pemenang pemilu.
Apa itu bubarnya dwitunggal?
perpisahan antara dua tokoh utama bangsa, yaitu Soekarno dan Mochammad Hatta. Perpisahan ini ditandai dengan mundurnya Mochammad Hatta dari jabatan wakil presiden pada tanggal 1 Desember 1956.
Tulisan Hatta yang mengkritik Demokrasi Terpimpin Soekarno
Demokrasi Kita
Partai koalisi Ali Sastroamidjojo II
NU, Masyumi, PNI
Program kerja Kabinet Ali Sastroamidjojo II
Rencana Pembangunan Lima Tahun
Program kerja politik Kabinet Ali Sastroamidjojo II
POLITIK LUAR NEGERI
- Irian Barat
- Bebas-aktif
- Pembatalan KMB
POLITIK DALAM NEGERI
- Daerah otonomi & DPRD
- Nasib buruh & pegawai
- Cikal bakal PERMESTA
Mengapa KMB bermasalah?
- Indonesia membayar hutang-hutang Belanda
Program kerja ekonomi Kabinet Ali Sastroamidjojo II
- Keseimbangan anggaran
- Ketimpangan antara Jawa dan Non-Jawa
Pembubaran Kabinet Ali Sastroamidjojo II
Kekurangan dukungan dari Masyumi karena kekecewaan Ikatan Pembela Kemerdekaan Indonesia (Masyumi)
Latar belakang Konsepsi Presiden
- Soekarno percaya Demokrasi Non-Liberal
- Komunisme bisa dikendalikan
Isi Kabinet Djuanda
Zaken Kabinet
- Lahir dari Konsepsi Presiden 1 Feb 57
- Orangnya ditunjuk berdasar keahlian
Program kerja politik Kabinet Djuanda
POLITIK LUAR NEGERI
- Irian Barat
- Eksekusi pembatalan KMB
POLITIK DALAM NEGERI
- Dewan Nasional
- Normalisasi Republik via Musyawarah Nasional (14 Sept 1957) -> upaya untuk menenangkan orang daerah
- Gencarkan pembangunan
- Deklarasi Djuanda
Deklarasi Djuanda
Laut teritorial berjarak 12 mil
Program kerja ekonomi Kabinet Djuanda
Gencarkan pembangunan
Pembubaran Kabinet Djuanda
Dekrit Presiden 5 Juli 1959
- Konstituante tidak mampu menciptakan UUD baru, balik ke UUD 1945
Alasan:
- Perseteruan ideologi dalam Dewan Konstituante: Pancasila - Islam - Sosialisme
- Blokade sidang Dasar Negara (ideologi) dalam Dewan Konstituante
Peristiwa Cikini
Upaya pembunuhan Soekarno