Teori Tingkah Laku Konsumen : Teori Nilai Guna/utiliti Flashcards
Teori tingkah laku konsumen dapat dibedakan menjadi 2, yaitu :
- Pendekatan nilai guna (utiliti) kardinal
2. Pendekatan nilai guna ordinal
definisi Pendekatan nilai guna ordinal
manfaat atau kenikmatan yg diperoleh masyarakat dari mengkonsumsikan barang-barang tidak dikuantifikasi.
definisi Pendekatan nilai guna (utiliti) kardinal
manfaat atau kenikmatan yang diperoleh seorang konsumen dinyatakan secara kuantitatif
definisi kurva kepuasan bersama
kurva yang menggambarkan gabungan barang yang akan memberikan nilai guna (kepuasan) yang sama. (menunjukkan tingkah laku seorang konsumen untuk memilih barang-barang yang akan memaksimumkan kepuasannya)
definisi nilai guna/utiliti
kepuasan atau kenikmatan yang diperoleh seseorang dari mengkonsumsikan barang-barang. Jika kepuasan makin tinggi maka utilitinya makin tinggi
ada berapa nilai guna? dan apa aja?
ada 2, yaitu nilai guna total dan nilai guna marjinal
definisi nilai guna total
jumlah seluruh kepuasan yang diperoleh dari mengkonsumsikan sejumlah barang tertentu.
definisi nilai guna marjinal
pertambahan (atau pengurangan) kepuasan sebagai akibat dan pertambahan (atau pengurangan) penggunaan satu unit barang tertentu.
contohin nilai guna total dan nilai guna marjinal (misal makan 10 mangga)
nilai guna total dari makan 10 mangga adalah seluruh kepuasan yang diperoleh dari memakan mangga tersebut. nilai marginal dari mangga yang kesepuluh adalah pertambahan kepuasan yang diperoleh dari memakan mangga kesepuluh
hipotesis utama hukum nilai guna marjinal yang semakin menurun
tambahan nilai guna yang akan diperoleh seseorang dari mengkonsumsikan suatu barang akan menjadi semakin sedikit apabila orang tersebut terus menerus menambah konsumsinya atas barang tersebut (pada akhirnya nilai guna akan menjadi negatif).
apakah pertambahan secara terus menerus dalam mengkonsumsi barang akan selalu menambah kepuasan?
gakkkkkkkkkkkk
bentuk kurva nilai guna total
bermulai dari 0 kemudian menaik ke arah kanan, dan akan turun ketika konsumsi mangga melebihi dari maksimum nilai guna
bentuk kurva marginal
urun dari kiri atas kanan bawah (dimulai dari 1). ketika kurva marginal memotong sumbu datar menggambarkan nilai guna marjinal adalah negatif
ketika kurva marginal memotong sumbu datar menggambarkan
nilai guna marjinal adalah negatif
cara memaksimumkan nilai gunaKerumitan yang timbul untuk menentukan susunan/komposisi dan jumlah barang yang akan mewujudkan nilai guna maksimum bersumber dari
perbedaan harga-harga berbagai barang.
Jika harga setiap barang adalah bersamaan, nilai guna akan mencapai tingkat yang maksimum apabila
nilai guna marjinal dari setiap barang adalah sama besarnya.
syarat pemaksimuman nilai guna
setiap rupiah yang dikeluarkan untk membeli unit tambahan berbagai jenis barang akan memberikan nilai guna marjinal yang sama besarnya.
Seseorang akan memaksimumkan nilai guna dari barang-barang yang dikonsumsikannya apabila
nilai guna marjinal untuk setiap rupiah yang dikeluarkan adalah sama untuk setiap barang yang dikonsumsikan.
persamaan nilai guna marjinal
(MU barang A / PA) = (MU barang B / PB) = (MU barang C / PC)
MU dalam persamaan nilai guna adalah notasi dari
nilai guna marjinal
Ada 2 faktor permintaan ke atas suatu barang berubah apabila harga barang mengalami perubahan, yaitu
- efek penggantian
2. efek pendapatan
apakah perubahan harga suatu barang akan mengubah nilai guna marjinalnya jg?
iyaaaaa, akan mengubah nilai guna marjinal per rupiah dari barang yang mengalami perubahan harga tersebut.
jika harga mengalami kenaikan, maka nilai guna marjinal dari barang tersebut akan semakin……..
rendah. (jika harga barang A naik, maka MU barang A/PA menjadi lebih kecil dari semua)
Jika harga mengalami penurunan, nilai guna marjinal per rupiah dari barang tersebut akan
semakin naik
jika terjadi keadaan :
MU barang A / PA < MU barang B / PB
apa yang terjadi pada harga barang A dan B? dan kepuasan akan bertambah tinggi jika?
Barang A mengalami kenaikan harga dan barang B tidak mengalami kenaikan/penurunan harga.
nilai guna akan menjadi bertambah banyak (kepuasan akan bertambah tinggi) ketika konsumen itu membeli lebih banyak barang B dan mengurangi pembelian terhadap barang A.
ika pendapatan tidak mengalami perubahan maka kenaikan harga menyebabkan pendapatan rill….
semakin sedikit
pendapatan rill yang semakin sedikit artinya
kemampuan pendapatan yang diterima untuk membeli barang menjadi bertambah kecil dari sebelumnya
Penurunan harga suatu barang menyebabkan pendapatan rill
bertambah dan akan mendorong konsumen menambah jumlah barang yang dibelinya.
rumus tingkat keseimbangan konsumen
MUm / Pm = MUk / Pk
persamaan tingkat keseimbangan konsumen jika terjadi penurunan harga pada Pm tetapi Pk tetap
MUm / Pm > MUk / Pk.
tingkat keseimbangan konsumen jika terjadi penurunan harga pada Pm tetapi Pk tetap akan menyebabkan konsumen….. (agar keseimbangan bisa tercapai)
konsumen akan menambah penggunaan m sehingga keseimbangan bisa dicapai kembali.
Misal terjadi kenaikan harga Pm tetapi Pk tetap maka persamaan tingkat keseimbangan konsumen…
MUm / Pm < MUk / Pk
kenaikan harga Pm tetapi Pk tetap maka menyebabkan konsumen…..
mengurangi penggunaan m agar keseimbangan bisa dicapai kembali
definisi surplus konsumen
Kelebihan kepuasan / perbedaan di antara kepuasan yang diperoleh seseorang didalam mengkonsumsikan sejumlah barang dengan pembayaran yang harus dibuat untuk memperoleh barang tersebut. kepuasan yang diperoleh selalu lebih besar daripada pembayaran yang dibuat.
contoh surplus konsumen
A pergi kepasar ingin membeli mangga dan menyiapkan uang 1500, tetapi pas sampai dia bisa membeli mangga dengan harga 1000. 500 sisanya adalah surplus konsumen.
hubungan surplus konsumen dengan nilai guna marjinal
Surplus konsumen adalah wujud akibat dari nilai guna marjinal yang semakin sedikit.
definisi kurva kepuasan bersama
kurva yang menggambarkan gabungan barang yang akan memberikan nilai guna (kepuasan) yang sama. (menunjukkan tingkah laku seorang konsumen untuk memilih barang-barang yang akan memaksimumkan kepuasannya)
definisi nilai guna/utiliti
kepuasan atau kenikmatan yang diperoleh seseorang dari mengkonsumsikan barang-barang