TB Flashcards
How many becomes tb after infection?
10%
50% immediately
50% later
Etiology of TB
Mycobacterium tuberculosa
Other type of TB strain
Canetti, africanum, bovis
Risk factor of tb
- Immunosupresive
- Taking immunosupressant
- Alcohol
- Smoking
- Exposed to tb
- Healthcare
- Young and older people
- Lived in populous area
Transmission of tb
Droplet nuclei
Size of droplet nuclei?
5 microns
How many tb in droplet nuclei? Can survive how long?
1-5 and 4 hours
Pathway of tb infection
Droplet nuclei - tracheobronchial intercalation - bronchus terminalis - bronchus respiratoric - alveolus - phagocytosis of MTB by macrophge - release chemokine - MTB replicate 24-32 h for 2-12 weeks - reach 1000-10000 - release of MTB - ghon focus - migration to hillar NL - caseous necrosis - lymphocyte infiltration - ghon complex - calcification + fibrosis - rangke complex
fate of tb infection
Resolution
Latent
Progressive
How progressive primary tb shown
Cavitation as post tb infection
Factors associated with tb infection
duration, concentration, amount
clinical manifestations of tb
cough 2 weeks, productive cough, blood in sputum, dyspnea, chest pain
fever 2 weeks, malaise, chills, night sweats, anorexia, decreased body weight
type of tb classification
- presumptive tb : clinical manifestation looks like tb
- TB terkonfirmasi bakteriologis (bta +, biakan+, tcm+)
- TB terkonfirmasi klinis (anak skoring, radiologi+, obat non oat -, ekstraparu terkonfirmasi histopatologis)
pengobatan tb secara klinis hanya dibolehkan pada?
sangat sesuai dengan tb, tb meningitis, tb pericardial, tb miliar, tb adrenal, tb dengan hiv +
klasifikasi tb bdsk anatomy
paru dan ekstraparu
klasifikasi berdasarkan riwayat pengobatan
kasus baru (< 28 dosis)
riwayat obat sebelumnya (sembuh, lengkap, loss to follow up, gagal)
riwayat obat tidak diketahui
klasifikasi bdsk kepekaan OAT
- Monoresisten
- poliresisten (kecuali INH dan R bersamaan)
- MDR (INH dan R bersamaan)
- pre XDR (MDR + resisten quinolone / suntik)
- XDR ( MDR + resisten quinolone + suntik)
- RR (mono, poli, MDR, pre XDR, XDR)
jenis tes biakan dan kepekaan obat
- TCM (gene xpert MTB/RIF) + LPA (1st : gol 1 dan 2 ; 2 : suntik dan quinolon)
- konvensional (LJ 1bulan, MGIT 2 minggu)
alur diagnosis dengan TCM
Presumptive tb - TCM - RS/RO? - RS beri (2HRZE/4RH) ; RO beri sesuai panduan - MTB neg? - cek CXR / tes obat non OAT
hasil tes TCM
Mtb pos :
-Rif sensitive
-Rif resisten
-Rif indeterminate
MTB neg
bagaimana jika indeterminate
ulangi, jika sama berikan 2HRZE/4RH, kirim sampel untuk tes biakan dan sensitivitas
bagaimana jika tidak ada TCM
cek BTA 2 kali
jika + salah satu maka terkonfirmasi bakteriologis pengobatan lini 1
jika - cek CXR atau beri obat non OAT
bagaimana jika RR
berikan dahulu obat RO lalu kirim sampel untuk cek LPA jika MDR/RR lanjut jika XDR berikan regimen individual
bahan sampel TCM
CSF, Gastric lavage, gastric aspirate, biopsi, cairan pleura, pericardial, urin
jika awalnya tidak suspek RO tapi hasil RO
cek kembali terapi sesuai hasil terakhir
FR tb RO
- pengobatan lini 2 gagal
- pengobatan lini 2 tidak konversi dalam 3 bulan
- pengobatan tidak terstandar dan konsumsi quinolone dalam 1 bulan
- pengobatan lini 1 gagal
- pengobatan lini 1 tidak konversi dalam 2 bulan
- kontak dengan tb RO
- Loss to follow up
- kambuh
- koinfeksi HIV
Diagnosis tb anak
demam 2 minggu, batuk 2 minggu, bb turun atau tidak naik dalam 2 bulan, malaise 2 minggu, GK menetap walau diberi obat
2 tahap pengobatan TB
intensif dan lanjutan
dosis OAT lini 1
INH 5 mg/kg
R 10 mg/kg
Z 25 mg/kg
E 15 mg/kg
S 15 mg/kg
kapan etambutol tidak diberikan
pada anak dengan HIV - dan tb tanpa kavitas
kapan cek bta kembali
lini 1 : bulan 2 jika + cek bulan 3 jika + segera TCM
lini 2 : bulan 3
hasil pengobatan tb
sembuh (menyelesaikan dosis dan bta -)
gagal (menyelesaikan dosis dan bta +)
loss to follow up (sudah minum 1 bulan namun tidak datang 2 bln berturut)
kambuh (sudah dinyatakan sembuh atau lengkap pengobatan namun terinfeksi kembali)
lengkap (sudah menyelesaikan dosis, bta tidak tahu)
tidak dievaluasi (tidak memiliki hasil pengobatan pada pelaporan pengobatan)
ES OAT
Major : ruam dengan atau tanpa gatal (INH, R, Z, S), tuli, vertigo (S), kuning (INH, Z, R), confussion (ec kuning), shock, purpura, AKI (R), oliguria (S)
Minor : mual muntah anorexia (INH, R, Z), arthritis, terbakar, kesemutan, kebas (INH), kencing merah (R), mengantuk (INH), flu syndrome (R intermittent)
jika kebas
piridoksin 25mg/hari
metode fenotipik tes resistensi
dengan LJ test terhadap INH, Z, E, Kanamisin, Kapreomisin
metode genotipik tes resistensi
dengan LPA (TB dan NTB, sensitive atau resisten terhadap gol 1 dan quinolon atau suntik) dan gene xpert
alur jika MTB RR
obati dengan tb RO, kirim sampel untuk test LPA, konfirmasi apakah :
1. tidak ada resistensi quinolon dan suntik
2. tidak ada intoleransi
3. tidak ada kontak dengan pre XDR / XDR
4. tidak ada konsumsi OAT lini 2 > 1 bulan
5. tidak hamil
6. tidak ada tb berat
jika ya : paduan jangka pendek (konfirmasi apakah sensitive atau resisten Q atau suntik)
jika tidak : paduan individual (konfirmasi apakah sensitive atau resisten Q atau suntik)
tb berat
tb meningitis, tb spondilitis, tuberkuloma
obat paduan jangka pendek
kanamisin, etionamide, INH dosis tinggi, moxifloxacine, clofazimine, ethambuthol, pyrazinamide
bagaimana jika intoleransi Z pada paduan jangka pendek
tidak boleh mendapat paduan jangka pendek
durasi pengobatan jangka pendek
9-11 bulan (4 awal 5 lanjutan)
bagaimana jika tidak bisa toleransi kanamisin
ganti kapreomisin dengan dosis sama
obat yang tidak boleh dipakai pada paduan jangka pendek tahap lanjutan
INH dosis tinggi, Etionamide, kanamisin
kapan cek bta pada paduan jangka pendek
saat bulan ke 4 jika masih + maka lanjutkan hingga bulan 6 dan lanjutan selama 5 bulan
indikasi paduan individual
TB XDR, PRE XDR, alergi terhadap paduan jangka pendek, gagal pengobatan jangka pendek, loss to follow up, kambuh MDR
kelompok pengobatan paduan jangka panjang
A (bdq, lvx, mfx, lzd)
B (cfz, cs/tr)
C (e, dlm, z, ipm-cln/mpm, am/s, eto/pto, PAS)
regimen paduan jangka panjang
3 obat A 2 obat B
6 bdq - lfx - lzd - cfz - cs // 14 fx - lzd - cfz - cs
pada usia berapa delamanid boleh dipakai
minimal 3 tahun
obat apa yang tidak dapat menembus BBB
E dan PAS
obat yang menembus BBB
INH, R, Z, LFX, MFX
amikasin dan strepto hanya jika ada peradangan
obat kontraindikasi saat hamil
etionamide/protionamide dan streptomisin
obat yang menghambat efavirenz
bedaquiline