proses asesmen psikologis Flashcards

1
Q

tahapan The Sloves, Docherty, &
Schneider Model

A
  1. Klasifikasi
  2. perencanaan
  3. pengembangan
  4. implementasi
  5. penentuan hasil
  6. diseminasi
How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
2
Q

Merencanakan pelaksanaan:
▪ Menentukan data apa saja yang
perlu diperoleh untuk menguji
hipotesis
▪ Menentukan alat pengumpul data:
instrumen yang ada, telah lama
digunakan, membuat instrumen
baru

A

pengembangan

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
3
Q

❖ Apakah informasi yang diperlukan sudah diperoleh?
❖ Apakah hipotesis berhasil diuji?
❖ Apakah kompetensi asesor sebanding dengan usaha yang
telah dilakukan?
❖ Jika asesor belum berpengalaman, apa supervisi sudah
cukup?
❖ Apakah kolaborasi dengan kolega diperlukan?
❖ Seberapa adekuat instrumen yang digunakan untuk
mencapai tujuan?
❖ Adakah bias instrumen/asesor yang dapat memengaruhi
validitas dan reliabilitas asesmen?

A

penentuan hasil

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
4
Q

❖ Apa masalahnya?
❖ Apa latar belakangnya?
❖ Perlukah dilakukan asesmen?
❖ Sejauh mana asesmen diperlukan?

A

klasifikasi problem

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
5
Q

❖ Membangun hipotesis
❖ Seperangkat pertanyaan apa saja yang
perlu dijawab?
❖ Metode apa saja yang disarankan?
▪ Perlukah observasi?
▪ Perlukah wawancara?
▪ Perlukah tes psikologi? Atau tes
neuropsikologis? Atau metode lainnya?

A

perencanaan

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
6
Q

❖ Mengomunikasikan hasil yang berguna kepada subjek
(orang dewasa) atau orang yang memberikan rujukan
❖ Bentuknya beragam:
▪ Laporan tertulis
▪ Case conference
▪ Konsultasi tatap muka
❖ Pentingnya pertemuan tindak lanjut: meningkatkan
efektivitas komunikasi hasil pada pertemuan pertama,
mengizinkan asesor untuk mengevaluasinya

A

diseminasi

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
7
Q

❖ Pengumpulan data, secara umum:
▪ Observasi langsung
▪ Testing
❖ Strategi memulai asesmen yang perlu
diperhatikan, seperti:
▪ Membangun suasana asesmen
▪ Menyampaikan hak-hak klien

A

implementasi

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
8
Q

model asesmen yang sering digunakan dalam setting sekolah

A

Zin’s problem solving model

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
9
Q
  1. Definisi & formulasi permasalahan
  2. Pengembangan alternatif
  3. Pembuatan keputusan
  4. Implementasi & evaluasi hasil
  5. Diseminasi hasil
  6. Meta evaluasi
A

Zin’s problem solving model

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
10
Q

Tahap apriori approach

A
  1. initial interview
  2. formulasi kasus
  3. formulasi validasi
  4. rencana penanganan
How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
11
Q

❖ Fase pengujian hipotesis
❖ Penggunaan alat pengumpulan data

A

formulasi validasi

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
12
Q

❖ Penyusunan hipotesis
❖ Tujuan:
▪ Menjelaskan asal usul masalah
▪ Mencari makna yang sama dari simptom yang muncul
▪ Memprediksi respon terhadap kondisi tertentu

A

formulasi kasus

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
13
Q

❖ Apa saja keluhannya?
❖ Kapan, bagaimana, dan mengapa masalah terjadi?
❖ Akibat apa yang ditimbulkan?
❖ Kaitan aspek perkembangan klien dengan masalah yang
muncul?

A

initial interview

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
14
Q

langkah hypothesis testing model

A
  1. wawancara klinis
  2. memilih tes
  3. menyelenggarakan tes
  4. integrasi data
  5. penulisan laporan
  6. umpan balik (feedback)
How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
15
Q

Merupakan metode pengumpulan data yang dilakukan secara sistematis dan sengaja melalui pengamatan dan pencatatan terhadap gejala objek yang diteliti

A

observasi

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
16
Q

observasi berdasarkan subjek

A

overt dan covert

17
Q

observasi berdasarkan derajat partisipasi

A

partisipan dan nonpartisipan

18
Q

observasi berdasarkan situasi

A

natural dan manipulated

19
Q

▪ Wawancara yang berfokus pada perilaku
▪ Bertujuan untuk mendeskripsikan dan memahami keterkaitan antara
anteseden, perilaku, dan konsekuensi (ABC)

A

behavioural interview

20
Q

diskusi interaksional sebagai sarana menghasilkan pengalaman kompleks dan alasan di balik tindakan, kepercayaan, persepsi dan sikap individu.

A

FGD

21
Q

Adalah diskusi kelompok yang dilakukan tanpa adanya fasilitator
❖ bertujuan untuk menilai kemampuan peserta dalam
menyelesaikan tugas secara kelompok

A

LGD