P9 Flashcards
judul dan tujuan
Judul: Analisis Logam di Lingkungan
Tujuan: Menentukan konsentrasi logam Fe dalam pupuk organik, Mn dalam sampel
baja, Na dalam sampel kapur dengan AAS
Nomor 2-7: Analisis Fe dalam pupuk organik
preparasi pupuk organik:
1. pakai apa
2. untuk apa
3. mengapa memilih itu
destruksi kering untuk memisahkan analit dari
pengotornya
Destruksi kering karena matriks organik pada pupuk dapat berubah menjadi matriks anorganik dengan pengabuan, pengabuan bertujuan untuk membebaskan logam Fe dalam matriks dan membakar komponen lain. Suhu destruksi kering = 500C karena Fe stabil (yaitu Fe2O3 karena sudah tidak bisa teroksidasi lagi) baru terbentuk di suhu tersebut
reaksi pembentukan Fe2O3
Fe2+ + O2 → FeO
2Fe3+ + 3/2O2 → Fe2O3
Dihasilkan arang → didestruksi basah:
1. cara
2. kenapa dua kali
3. apa ditambah apa
- dengan cara ditambah HCl 1:1
- Destruksi dengan HCl dilakukan bertahap (2 kali) agar uap yang terbentuk setiap
pemanasan tidak terlalu banyak sehingga tetap aman dan tidak mengganggu
pernapasan - FeO + HCl jadi FeCl2 dan Fe2O3 + HCl jadi FeCl3
peran HCl di destruksi basah thd arang dan warna yang dihasilkan pada penambahan 1 dan 2 beserta artinya
HCl = destruksi basah sebagai oksidator arang
HCl penambahan pertama menghasilkan warna hitam (logam Fe3+ masih tercampur komponen lain
HCl penambahan kedua menghasilkan warna kuning (hanya Fe3+)
larutan hasil destruksi basah pupuk organik dipanaskan untuk apa
menghilangkan gas H2 hasil samping reaksi HCl dengan matriks organik
filtrat penyaringan
Penyaringan produk FeCl2 dan FeCl3 → filtrat kuning adalah FeCl3
Nomor 8-11: Analisis Na dalam batu kapur
Preparasi sampel, untuk apa, dan mengapa dipilih itu
destruksi basah untuk memisahkan Na dari kalsium karbonat dan logam lainnya
Destruksi basah karena pembakaran ion logam Na pada suhu tinggi akan menyebabkan dekomposisi, bahkan menghilangkan unsur Na dari sampel karena suhu dekomposisi Na = 100C
kenapa dilarutkan ke HCl 1:1? fenomena dan arti
karena pereaksi asam akan mendekomposisi atau mengubah bentuk sampel menjadi lebih sederhana
Penambahan HCl menghasilkan perubahan warna menjadi kuning, tandanya
garam NaCl telah terbentuk
kenapa dipanaskan?
Larutan dipanaskan untuk menghilangkan CO2, menghancurkan matriks sampel
sehingga diperoleh Na dalam keadaan bebas:
Na2CO3 (s) + 2HCl (aq) → 2NaCl (s) + CO2
(g) + H2O (l)
produk samping? kenapa masih ada yg tidak larut sempurna walau sudah dipanaskan dan direaksikan
Produk samping: H2CO3
(mudah mengalami dekomposisi dalam air menjadi H2O dan CO2)
Sampel tidak larut sempurna walau sudah direaksikan dan dipanaskan karena ksp CaCO3 sangat rendah (4,9 x 10^-9)
Nomor 12-14: Analisis Mn dalam sampel baja
preparasi, alasan, hasil
Preparasi sampel: destruksi basah karena destruksi kering dapat menghilangkan logam Mn dan matriks lain dalam sampel baja
Destruksi basah akan menghasilkan garam stabil yang terbentuk dari interaksi antara Mn dan asam kuat
larutan asam apa saja yang digunakan? kenapa divariasikan?
Variasi dua larutan asam karena baja memiliki komponen alloy, misalnya Fe, C, Mn, Si, V, Cr, dan Ti
kenapa ditambah HNO3 pekat?
Sampel ditambah HNO3 pekat untuk mempercepat proses destruksi, mampu
mengoksidasi Fe menjadi Fe3+ dengan produk samping berupa gas NOX di mana gas NOX yang telah bebas akan membentuk gas NO yang ditandai dengan
munculnya buih selama reaksi berjalan
prinsip AAS
Apabila larutan suatu senyawa dikenakan ke dalam nyala maka senyawa akan
menjadi uap dan terurai menjadi uap-uap atom bebas (atomisasi). Uap tersebut
akan menyerap energi radiasi dari lampu katode cekung pada λ yang khas dan
karakteristik untuk setiap unsur. Akibatnya, elektron atom2 bebas tereksitasi ke
tingkat energi yang lebih tinggi. Intensitas radiasi yang diserap sebanding
dengan jumlah atom dalam sampel sehingga konsentrasi unsur di dalam
cuplikan dapat ditentukan dengan mengukur intensitas radiasi yang diserap
(absorbansi) atau intensitas radiasi yang diteruskan (transmitasi)
Preparasi sampel dengan destruksi lalu disaring untuk mencegah penyumbatan