Chunks & usefull Phrasess Flashcards

1
Q

How’s it going?

A

Arti: Apa kabar? / Bagaimana keadaannya?

Makna: Sapaan santai untuk memulai percakapan.

A: How’s it going?
B: Not bad, thanks! How about you?

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
2
Q

I couldn’t agree more

A

Arti: Saya sangat setuju.

Makna: Menyatakan persetujuan penuh terhadap pendapat seseorang.

A: I think teamwork is essential in any project.
B: I couldn’t agree more.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
3
Q

Let me get back to you

A

Arti: Saya akan kembali memberi tahu Anda nanti.

Makna: Digunakan ketika belum bisa memberikan jawaban langsung dan perlu waktu untuk mencari tahu.

A: Do you know the deadline for this report?
B: I’m not sure. Let me get back to you on that.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
4
Q

From my perspective

A

Arti: Dari sudut pandang saya.

Makna: Mengungkapkan opini pribadi dengan sopan.

A: What do you think about the new policy?
B: From my perspective, it’s a step in the right direction.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
5
Q

Could you be more specific?

A

Arti: Bisakah Anda lebih spesifik?

Makna: Meminta penjelasan lebih detail.

A: The instructions are a bit unclear.
B: Could you be more specific about which part is confusing?

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
6
Q

Why don’t we…?

A

Arti: Kenapa kita tidak…?

Makna: Digunakan untuk memberikan saran atau ide.

A: We need to improve communication in our team.
B: Why don’t we schedule weekly meetings?

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
7
Q

Many thanks

A

Arti: Terima kasih banyak.

Makna: Cara formal atau sopan untuk mengucapkan terima kasih.

Many thanks for your prompt reply to my email.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
8
Q

That’s one way of looking at it

A

Arti: Itu salah satu cara melihatnya.

Makna: Menunjukkan bahwa Anda mengakui sudut pandang orang lain, meskipun mungkin tidak sepenuhnya setuju.

A: I think we should reduce the budget for marketing.
B: That’s one way of looking at it, but marketing drives our sales.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
9
Q

Have you thought about…?

A

Arti: Apakah Anda sudah memikirkan…?

Makna: Digunakan untuk menyarankan solusi atau ide.

A: I’m struggling to manage my time.
B: Have you thought about using a planner or calendar app?

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
10
Q

In the meantime

A

Arti: Sementara itu.

Makna: Menunjukkan aktivitas yang dilakukan sambil menunggu hal lain terjadi.

The report is being finalized. In the meantime, let’s review the draft.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
11
Q

I’m not so sure about that

A

Arti: Saya kurang yakin tentang itu.

Makna: Digunakan untuk menyatakan ketidakpastian atau keraguan terhadap sesuatu.

A: I think we should expand the project scope.
B: I’m not so sure about that. It could be too risky.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
12
Q

It seems to me that…

A

Arti: Sepertinya menurut saya…

Makna: Mengungkapkan pendapat atau pandangan pribadi dengan cara yang lebih halus.

It seems to me that we should review the plan again before proceeding.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
13
Q

I wouldn’t be surprised if…

A

Arti: Saya tidak akan terkejut jika…

Makna: Menyatakan kemungkinan atau prediksi yang rasional berdasarkan situasi atau informasi yang ada.

I wouldn’t be surprised if they delayed the project, given the current issues.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
14
Q

That’s just how I feel

A

Arti: Itu hanya perasaan saya.

Makna: Digunakan untuk mengekspresikan pendapat pribadi tanpa bermaksud memaksakan pandangan.

I understand your point, but that’s just how I feel about it.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
15
Q

The reason why is…

A

Arti: Alasan mengapa adalah…

Makna: Memberikan penjelasan tentang alasan suatu hal.

I can’t attend the meeting tomorrow. The reason why is I have a prior commitment.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
16
Q

Once in a while

A

Arti: Sesekali.

Makna: Menyatakan kejadian yang jarang atau terjadi pada interval yang tidak sering.

I like to go hiking once in a while, just to clear my mind.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
17
Q

On the other hand

A

Arti: Di sisi lain.

Makna: Digunakan untuk memperkenalkan pandangan atau pendapat yang berbeda dari yang telah disebutkan sebelumnya.

We could move forward with the plan. On the other hand, it might require more resources.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
18
Q

That’s the last straw

A

Frasa “that’s the last straw” berarti “itu adalah batas kesabaran saya” atau “itu adalah hal terakhir yang saya bisa tolerir”. Frasa ini digunakan ketika seseorang merasa sudah tidak bisa mentolerir lagi situasi atau perilaku yang mengganggu mereka, dan sesuatu yang terakhir terjadi adalah titik balik yang membuat mereka merasa tidak bisa bertahan lagi.

Contoh penggunaan:

“After he lied to me again, I couldn’t take it anymore. That’s the last straw!”
(Setelah dia berbohong lagi, saya tidak bisa tahan lagi. Itu adalah batas kesabaran saya!)

“She kept making excuses, and finally, that’s the last straw. I had to say something.”
(Dia terus-menerus memberi alasan, dan akhirnya itu adalah hal terakhir yang saya tolerir. Saya harus mengatakan sesuatu.)

Frasa ini biasanya digunakan ketika seseorang merasa bahwa mereka sudah cukup sabar, dan tindakan atau kejadian terakhir telah mengarah pada keputusan atau reaksi yang lebih tegas.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
19
Q

I’m feeling under the weather

A

Arti: Saya merasa tidak enak badan.

Makna: Ekspresi yang digunakan untuk mengatakan bahwa seseorang sedang sakit atau merasa tidak sehat.

I won’t be able to join the meeting today; I’m feeling a bit under the weather.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
20
Q

As far as I’m concerned

A

Frasa “as far as I’m concerned” berarti “menurut pendapat saya” atau “sejauh yang saya ketahui”. Frasa ini digunakan untuk menunjukkan bahwa apa yang akan dikatakan selanjutnya adalah pendapat pribadi atau pandangan seseorang mengenai suatu hal, tanpa memperhatikan pandangan orang lain.

Contoh penggunaan:

“As far as I’m concerned, the meeting was a success.”
(Menurut pendapat saya, pertemuan itu berhasil.)

“As far as I’m concerned, we should move forward with the plan.”
(Sejauh yang saya ketahui, kita harus melanjutkan rencana ini.)

Frasa ini memberi penekanan bahwa pernyataan yang diungkapkan adalah pandangan pribadi, dan bisa saja berbeda dari pandangan orang lain.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
21
Q

I’d love to

A

Arti: Saya sangat ingin.

Makna: Ekspresi untuk menyatakan keinginan atau ketertarikan terhadap sesuatu.

A: Do you want to join us for dinner?
B: I’d love to!

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
22
Q

I really appreciate it

A

Arti: Saya sangat menghargainya.

Makna: Digunakan untuk mengucapkan terima kasih dengan rasa penghargaan yang lebih mendalam.

I really appreciate it that you took the time to help me with this task.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
23
Q

It was an unforgettable experience

A

Arti: Itu adalah pengalaman yang tak terlupakan.

Makna: Digunakan untuk menggambarkan suatu pengalaman yang sangat berkesan.

The trip to the mountains was an unforgettable experience. I’ll never forget it.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
24
Q

Let’s play it by ear

A

Arti: Kita lihat nanti (berarti mengambil keputusan secara spontan).

Makna: Menyatakan bahwa rencana atau keputusan akan dibuat berdasarkan situasi yang ada, tanpa persiapan yang pasti.

A: Should we book the tickets in advance?
B: Let’s play it by ear and see how the situation develops.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
25
Q

I’m over the moon

A

Arti: Saya sangat senang / gembira.

Makna: Ekspresi yang digunakan untuk menunjukkan kebahagiaan atau kegembiraan yang besar.

I’m over the moon about getting the promotion!

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
26
Q

I’m so excited about…

A

Arti: Saya sangat bersemangat tentang…

Makna: Digunakan untuk mengungkapkan rasa antusiasme atau kegembiraan tentang sesuatu yang akan terjadi.

I’m so excited about our upcoming vacation!

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
27
Q

I’m really proud of…

A

Arti: Saya sangat bangga dengan…

Makna: Ekspresi untuk menunjukkan rasa bangga terhadap pencapaian atau seseorang.

I’m really proud of how much we’ve accomplished in this project.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
28
Q

What’s the difference between…?

A

Arti: Apa perbedaannya antara…?

Makna: Digunakan untuk meminta penjelasan mengenai perbedaan dua hal.

What’s the difference between a manager and a leader?

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
29
Q

I’m terribly sorry about…

A

Arti: Saya sangat menyesal tentang…

Makna: Ekspresi permintaan maaf yang menunjukkan penyesalan yang mendalam.

I’m terribly sorry about missing your birthday. I’ll make it up to you.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
30
Q

That sounds interesting

A

Arti: Itu terdengar menarik.

Makna: Menyatakan minat atau ketertarikan terhadap sesuatu yang baru didengar.

You’re going to study abroad next year? That sounds interesting!

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
31
Q

I’m looking forward to…

A

Saya menantikan…

Digunakan untuk menunjukkan rasa antusias terhadap sesuatu yang akan datang. Contoh: I’m looking forward to meeting you at the conference next week.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
32
Q

If I’m not mistaken

A

Jika saya tidak salah.

Digunakan untuk memastikan atau menyampaikan informasi dengan sedikit keraguan. Contoh: If I’m not mistaken, the meeting starts at 10 AM.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
33
Q

Let’s keep in touch

A

Mari tetap berhubungan.

Digunakan untuk menunjukkan niat untuk tetap berkomunikasi di masa depan. Contoh: It was great meeting you today. Let’s keep in touch!

34
Q

By the way

A

Ngomong-ngomong.

Digunakan untuk mengubah topik atau menambahkan informasi secara santai. Contoh: By the way, did you hear about the new project announcement?

35
Q

What do you mean by that?

A

Apa maksud Anda dengan itu?

Meminta klarifikasi terhadap sesuatu yang telah dikatakan. Contoh: A: The process seems inefficient. B: What do you mean by that?

36
Q

That’s a good point

A

Itu pendapat yang bagus.

Memberikan penghargaan atau pengakuan terhadap pendapat seseorang. Contoh: A: We should consider alternative suppliers. B: That’s a good point.

37
Q

I didn’t catch that

A

Saya tidak menangkap itu.

Digunakan untuk meminta seseorang mengulang sesuatu yang tidak terdengar atau dipahami. Contoh: Sorry, I didn’t catch that. Could you repeat it, please?

38
Q

What are your thoughts on…?

A

Apa pendapat Anda tentang…?

Digunakan untuk meminta opini atau pandangan seseorang. Contoh: What are your thoughts on implementing a new training program?

39
Q

To be honest

A

Sejujurnya.

Mengawali pendapat dengan menunjukkan kejujuran. Contoh: To be honest, I think the proposal needs more work.

40
Q

Let’s wrap it up

A

Mari kita akhiri / selesaikan.

Digunakan untuk menandai akhir dari diskusi atau aktivitas. Contoh: It’s getting late. Let’s wrap it up and continue tomorrow.

41
Q

It’s worth a try

A

Patut dicoba.

Menyatakan bahwa sesuatu layak dicoba meskipun hasilnya belum pasti. Contoh: I’m not sure if it’ll work, but it’s worth a try.

42
Q

It slipped my mind

A

Saya lupa.

Mengakui bahwa Anda lupa sesuatu. Contoh: I was supposed to call you yesterday, but it slipped my mind.

43
Q

It’s up to you

A

Terserah Anda.

Memberikan keputusan kepada orang lain. Contoh: Do you want to go out or stay in? It’s up to you.

44
Q

So far, so good

A

Sejauh ini baik-baik saja.

Menyatakan bahwa sesuatu berjalan lancar sejauh ini. Contoh: How’s the new project coming along? So far, so good.

45
Q

What do you have in mind?

A

Apa yang Anda pikirkan?

Meminta seseorang untuk mengungkapkan ide atau rencana mereka. Contoh: We need a solution for this issue. What do you have in mind?

46
Q

I see your point, but…

A

Saya mengerti maksud Anda, tetapi…

Digunakan untuk mengakui pandangan seseorang sebelum menyampaikan pandangan berbeda. Contoh: I see your point, but I still think we should explore other options.

47
Q

It’s not my cup of tea

A

Itu bukan hal yang saya suka.

Digunakan untuk menyatakan ketidaktertarikan terhadap sesuatu. Contoh: I know a lot of people enjoy camping, but it’s not my cup of tea.

48
Q

It’s a win-win situation

A

Ini situasi yang menguntungkan kedua belah pihak.

Menjelaskan situasi di mana semua pihak mendapatkan keuntungan. Contoh: If we collaborate, we can share resources. It’s a win-win situation.

49
Q

It’s out of my hands

A

Itu di luar kendali saya.

Menyatakan bahwa sesuatu tidak dapat Anda pengaruhi. Contoh: I’ve done all I can. Now it’s out of my hands.

50
Q

Let’s think outside the box

A

Mari berpikir di luar kebiasaan.

Mendorong kreativitas untuk mencari solusi baru atau inovatif. Contoh: To solve this issue, we need to think outside the box.

51
Q

I’m on the same page

A

Saya sepemikiran.

Menunjukkan bahwa Anda setuju atau sejalan dengan ide atau pendapat seseorang. Contoh: Let’s make sure we’re on the same page before moving forward.

52
Q

Let me think it over

A

Biarkan saya memikirkannya dulu.

Meminta waktu untuk mempertimbangkan sesuatu. Contoh: Do you want to take the offer? Let me think it over and get back to you.

53
Q

I’ll do my best

A

Saya akan melakukan yang terbaik.

Menyatakan niat untuk mencoba sebaik mungkin. Contoh: Can you complete this task by tomorrow? I’ll do my best.

54
Q

That’s easier said than done

A

Itu lebih mudah diucapkan daripada dilakukan.

Menunjukkan bahwa sesuatu lebih sulit dilakukan daripada kelihatannya. Contoh: Just talk to him about the problem. That’s easier said than done.

55
Q

I don’t see why not

A

Saya tidak melihat alasan untuk tidak melakukannya.

Memberikan persetujuan dengan cara informal. Contoh: Can we leave early today? I don’t see why not.

56
Q

You are on your own

A

Frasa “you are on your own” memiliki beberapa makna tergantung pada konteksnya. Secara umum, artinya adalah “kamu harus mengurus diri sendiri” atau “kamu sendiri yang bertanggung jawab atas situasi ini”. Berikut penjelasan dan contoh penggunaannya:

  1. Mandiri atau Tanpa Bantuan

Frasa ini sering digunakan untuk menunjukkan bahwa seseorang tidak akan mendapatkan bantuan dan harus menangani sesuatu sendiri.
Contoh:

“The boss said there’s no budget for extra staff, so you’re on your own with this project.”
(Bos bilang tidak ada anggaran untuk staf tambahan, jadi kamu harus menangani proyek ini sendiri.)

  1. Menghadapi Risiko Sendiri

Bisa juga berarti seseorang harus menanggung risiko sendiri dalam suatu situasi.
Contoh:

“If you want to try climbing that mountain without a guide, you’re on your own.”
(Kalau kamu ingin mencoba mendaki gunung itu tanpa pemandu, itu risikomu sendiri.)

  1. Ditinggalkan atau Tidak Didukung

Kadang, ini digunakan dalam konteks emosional, untuk menunjukkan bahwa seseorang merasa ditinggalkan atau tidak didukung.
Contoh:

“After the team left, I realized I was on my own to finish the work.”
(Setelah tim pergi, saya sadar bahwa saya harus menyelesaikan pekerjaan ini sendiri.)

Frasa ini bisa terdengar netral, positif (mengajarkan kemandirian), atau negatif (terkesan ditinggalkan), tergantung nada dan konteks percakapannya.

57
Q

My word is my bond

A

Frasa “my word is my bond” berarti “kata-kataku adalah janjiku” atau “aku akan menepati janjiku”. Frasa ini digunakan untuk menunjukkan bahwa seseorang berkomitmen untuk memenuhi janji atau pernyataan yang telah mereka buat. Itu mencerminkan integritas dan keandalan orang tersebut, bahwa mereka tidak akan mengingkari apa yang sudah dijanjikan.

Contoh penggunaan:

“When I say I’ll help you, my word is my bond.”
(Ketika saya bilang akan membantu, kata-kata saya adalah janji saya.)

“You can trust him, my word is my bond.”
(Kamu bisa mempercayainya, kata-katanya adalah janjinya.)

Frasa ini memiliki konotasi yang sangat kuat tentang kepercayaan dan komitmen, dan biasanya digunakan dalam konteks profesional atau serius.

58
Q

I second

A

Frasa “I second” digunakan untuk menyatakan dukungan atau persetujuan terhadap apa yang baru saja dikatakan oleh orang lain, terutama dalam konteks pertemuan atau diskusi. Frasa ini sering digunakan dalam rapat formal atau debat ketika seseorang ingin mendukung proposal atau usulan yang diajukan oleh orang lain.

Contoh penggunaan:

“I second the motion to approve the budget.”
(Saya mendukung usulan untuk menyetujui anggaran.)

“I second what Jane said about the new project.”
(Saya setuju dengan apa yang dikatakan Jane tentang proyek baru.)

Frasa ini berasal dari praktik parlementer, di mana ketika seseorang mengajukan usulan (motion), seseorang lain harus “second” atau menyetujui agar usulan tersebut bisa dilanjutkan untuk dibahas atau diputuskan.

59
Q

Out of sight, out of mind

A

Frasa “out of sight, out of mind” berarti “apa yang tidak terlihat, biasanya tidak dipikirkan atau dilupakan”. Ini menggambarkan bagaimana kita cenderung melupakan atau tidak memikirkan hal-hal atau orang-orang yang tidak ada di hadapan kita atau tidak ada dalam penglihatan kita.

Contoh penggunaan:

“I haven’t seen him in months. I guess it’s true what they say, out of sight, out of mind.”
(Saya sudah tidak bertemu dia selama berbulan-bulan. Saya rasa benar apa yang mereka katakan, jauh dari pandangan, jauh dari pikiran.)

“I used to keep in touch with my old friends, but after moving to a new city, it’s been hard—out of sight, out of mind.”
(Dulu saya sering berhubungan dengan teman-teman lama saya, tapi setelah pindah ke kota baru, sulit untuk tetap berhubungan—jauh dari pandangan, jauh dari pikiran.)

Frasa ini sering digunakan untuk menggambarkan bagaimana ketidakhadiran atau ketidakterlibatan dapat membuat seseorang atau sesuatu terlupakan.

60
Q

By my guest

A

Frasa “be my guest” berarti “silakan” atau “terserah kamu” dan biasanya digunakan untuk memberi izin atau mengizinkan seseorang untuk melakukan sesuatu, terutama jika itu adalah sesuatu yang tidak membebani atau merepotkan pembicara. Frasa ini sering digunakan dengan nada ramah atau santai, dan biasanya diucapkan ketika seseorang menawarkan izin atau kesempatan kepada orang lain.

Contoh penggunaan:

“Can I borrow your pen?”
“Sure, be my guest!”
(Boleh pinjam pen kamu? Tentu, silakan!)

“I was thinking of using the living room for the meeting. Is that okay?”
“Be my guest, it’s yours to use.”
(Saya pikir mau pakai ruang tamu untuk rapat. Apa itu oke? Silakan, itu bisa kamu pakai.)

Frasa ini menyiratkan bahwa tidak ada masalah atau keberatan dalam memberikan izin untuk sesuatu yang diminta.

61
Q

Money is no object

A

Frasa “money is no object” berarti “uang bukanlah masalah” atau “uang bukanlah hal yang menghalangi”. Frasa ini digunakan untuk menunjukkan bahwa seseorang tidak terbatas oleh masalah keuangan dalam melakukan atau memperoleh sesuatu. Mereka siap menghabiskan uang sebanyak yang diperlukan untuk mencapai tujuan atau mendapatkan sesuatu.

Contoh penggunaan:

“If you want to go on that vacation, money is no object; we can afford it.”
(Jika kamu ingin pergi berlibur, uang bukanlah masalah; kita mampu melakukannya.)

“For her birthday, money is no object—I’ll get her whatever she wants.”
(Untuk ulang tahunnya, uang bukanlah masalah—saya akan membelikannya apa pun yang dia inginkan.)

Frasa ini sering digunakan untuk menunjukkan bahwa uang tidak menjadi hambatan untuk mencapai sesuatu, atau untuk memberikan kesan bahwa seseorang siap berinvestasi besar demi kepuasan atau kebutuhan tertentu.

62
Q

Seize the day

A

Frasa “seize the day” berarti “manfaatkan hari ini sebaik-baiknya” atau “jalani hari dengan maksimal”. Frasa ini berasal dari ungkapan Latin “carpe diem” dan sering digunakan untuk mendorong seseorang agar hidup di saat ini dan mengambil peluang tanpa menunda-nunda.

Contoh penggunaan:

“Life is short, so seize the day and do what makes you happy.”
(Hidup itu singkat, jadi manfaatkan hari ini dan lakukan apa yang membuatmu bahagia.)

“If you want to achieve your dreams, seize the day and start now.”
(Jika kamu ingin meraih impianmu, manfaatkan hari ini dan mulailah sekarang.)

Frasa ini sering digunakan untuk memberikan semangat atau motivasi agar seseorang tidak melewatkan peluang atau membiarkan waktu berlalu tanpa tindakan.

63
Q

Way to go

A

Frasa “way to go” digunakan untuk memberi pujian atau apresiasi kepada seseorang atas pencapaian atau usaha yang berhasil. Frasa ini sering digunakan dalam konteks informal untuk mengungkapkan kegembiraan atau kebanggaan atas sesuatu yang telah dicapai oleh orang lain.

Contoh penggunaan:

“You passed the exam! Way to go!”
(Kamu lulus ujian! Hebat sekali!)

“You finished the project ahead of schedule? Way to go!”
(Kamu menyelesaikan proyek lebih cepat dari jadwal? Bagus sekali!)

Frasa ini memberikan semangat dan memotivasi seseorang untuk terus berusaha dengan baik, serta menunjukkan rasa bangga atas pencapaian yang telah dilakukan.

64
Q

It’s no bother

A

Frasa “it’s no bother” berarti “tidak masalah” atau “tidak merepotkan”. Frasa ini digunakan untuk meyakinkan seseorang bahwa apa yang mereka minta atau lakukan tidak akan menyusahkan atau membebani. Ini adalah ungkapan yang ramah dan menunjukkan kesiapan untuk membantu tanpa merasa terganggu.

Contoh penggunaan:

“Thanks for helping me with this task.”
“Oh, it’s no bother. I’m happy to help.”
(Terima kasih telah membantu saya dengan tugas ini.)
(Oh, tidak masalah. Saya senang bisa membantu.)

“Sorry to ask you for a favor.”
“It’s no bother at all. Don’t worry about it.”
(Maaf telah meminta bantuan.)
(Tidak masalah sama sekali. Jangan khawatir.)

Frasa ini menunjukkan sikap santai dan siap membantu tanpa merasa keberatan.

65
Q

Early bird catches the worm

A

Frasa “early bird catches the worm” berarti “siapa yang bangun lebih awal atau mulai lebih dulu, akan mendapatkan keuntungan”. Ini adalah ungkapan yang mengajarkan pentingnya memulai sesuatu lebih awal atau mengambil tindakan lebih cepat agar mendapatkan hasil yang lebih baik atau peluang yang lebih besar.

Contoh penggunaan:

“If you want to get the best deals, remember, the early bird catches the worm.”
(Jika kamu ingin mendapatkan penawaran terbaik, ingatlah, siapa yang bangun lebih awal, akan mendapatkan keuntungan.)

“I always wake up at 5 AM to start my work. After all, the early bird catches the worm.”
(Saya selalu bangun jam 5 pagi untuk mulai bekerja. Lagi pula, siapa yang bangun lebih awal, akan mendapatkan keuntungan.)

Frasa ini sering digunakan untuk memotivasi orang agar lebih proaktif dan tidak menunda-nunda, karena kesempatan sering kali lebih terbuka bagi mereka yang lebih cepat bertindak.

66
Q

Face the music

A

Frasa “face the music” berarti “menghadapi konsekuensi atau kenyataan yang tidak menyenangkan”. Frasa ini digunakan ketika seseorang harus menerima akibat dari tindakan atau keputusan mereka, meskipun itu mungkin sulit atau tidak nyaman.

Contoh penggunaan:

“After skipping so many classes, he knew he had to face the music and deal with the consequences.”
(Setelah bolos banyak kelas, dia tahu dia harus menghadapi konsekuensi dan menghadapi kenyataan.)

“It’s time to face the music. We can’t avoid the problem any longer.”
(Saatnya menghadapi kenyataan. Kita tidak bisa menghindari masalah ini lebih lama lagi.)

Frasa ini biasanya digunakan ketika seseorang harus mengakui atau menerima akibat dari perbuatannya yang buruk atau keputusan yang salah.

67
Q

Get over yourself

A

Frasa “get over yourself” berarti “berhentilah terlalu fokus pada diri sendiri” atau “jangan terlalu egois atau sombong”. Ini biasanya digunakan untuk menyarankan agar seseorang menghentikan sikap yang terlalu mementingkan diri sendiri atau merasa lebih superior daripada orang lain. Frasa ini sering digunakan dengan nada yang agak kasar atau kritis untuk menunjukkan bahwa seseorang perlu bersikap lebih rendah hati atau realistis.

Contoh penggunaan:

“You’re not the only one with problems, get over yourself!”
(Kamu bukan satu-satunya yang punya masalah, berhentilah terlalu mementingkan diri sendiri!)

“You need to get over yourself and stop acting like everything is about you.”
(Kamu harus berhenti mementingkan diri sendiri dan berhenti bertindak seolah-olah semuanya tentang kamu.)

Frasa ini bisa terdengar agak kasar, jadi penting untuk menggunakannya dalam konteks yang tepat, terutama ketika seseorang perlu diingatkan untuk tidak terlalu bersikap sombong atau egois.

68
Q

I enjoy your company

A

Frasa “I enjoy your company” berarti “saya senang berada di sekitar kamu” atau “saya menikmati kebersamaan kita”. Frasa ini digunakan untuk menyatakan bahwa seseorang merasa nyaman dan senang ketika bersama orang lain, baik dalam percakapan maupun dalam suasana yang lebih santai.

Contoh penggunaan:

“I had a great time today, I really enjoy your company!”
(Saya sangat senang hari ini, saya benar-benar menikmati kebersamaan kita!)

“It’s always fun to hang out with you. I enjoy your company.”
(Selalu menyenankan untuk berkumpul denganmu. Saya menikmati kebersamaan kita.)

Frasa ini menunjukkan rasa apresiasi terhadap seseorang yang menyenangkan dan membuat waktu bersama mereka lebih berarti.

69
Q

Get off my back

A

Frasa “get off my back” berarti “berhenti mengganggu atau mengkritik saya”. Ini digunakan ketika seseorang merasa terganggu atau tertekan oleh orang lain yang terus-menerus memberikan kritik, tuntutan, atau perhatian yang tidak diinginkan. Frasa ini sering digunakan untuk meminta orang lain berhenti menekan atau mengganggu.

Contoh penggunaan:

“I know what I need to do, so stop telling me what to do—get off my back!”
(Saya tahu apa yang harus saya lakukan, jadi berhenti memberitahu saya apa yang harus dilakukan—berhenti mengganggu saya!)

“She keeps asking me about the project. I wish she would just get off my back.”
(Dia terus bertanya tentang proyek itu. Saya harap dia berhenti mengganggu saya.)

Frasa ini cenderung digunakan dengan nada frustrasi atau kesal, dan meminta seseorang untuk memberi ruang atau berhenti mengkritik atau memberi tekanan.

70
Q

What is the bottom line

A

Arti: Apa inti dari masalah ini?
Konteks: Digunakan untuk meminta fokus pada hal yang paling penting atau inti dari suatu masalah.
Contoh:

“We’ve discussed all the details, but what’s the bottom line?”

“I understand the risks, but what’s the bottom line for our team?”

71
Q

The best is yet to come

A

Frasa “the best is yet to come” berarti “yang terbaik masih akan datang”. Frasa ini digunakan untuk memberikan harapan atau optimisme, menunjukkan bahwa meskipun saat ini mungkin sudah baik, masa depan akan membawa hal-hal yang lebih baik lagi. Ini adalah ungkapan yang menyemangati untuk terus berharap dan berusaha, karena yang terbaik masih menanti.

Contoh penggunaan:

“Don’t worry, you’re doing great. The best is yet to come!”
(Jangan khawatir, kamu sudah melakukannya dengan baik. Yang terbaik masih akan datang!)

“We’ve had some good times, but remember, the best is yet to come!”
(Kita sudah melalui beberapa waktu yang baik, tapi ingat, yang terbaik masih akan datang!)

Frasa ini sering digunakan untuk memberi semangat atau motivasi, menunjukkan bahwa hal-hal lebih baik akan terjadi di masa depan jika seseorang terus berusaha dan bertahan.

72
Q

Don’t get to attached

A

Frasa “don’t get too attached” berarti “jangan terlalu terikat” atau “jangan terlalu merasa terikat”. Frasa ini digunakan untuk mengingatkan seseorang agar tidak terlalu emosional atau bergantung pada sesuatu atau seseorang, karena itu mungkin hanya sementara atau bisa berubah. Biasanya, frasa ini digunakan untuk menghindari kekecewaan jika sesuatu berakhir atau berubah.

Contoh penggunaan:

“I know you like this job, but don’t get too attached—it’s just a temporary position.”
(Saya tahu kamu suka pekerjaan ini, tapi jangan terlalu terikat—ini hanya posisi sementara.)

“We had a great time, but don’t get too attached; things might change.”
(Kita bersenang-senang, tapi jangan terlalu terikat; segala sesuatunya bisa berubah.)

Frasa ini sering digunakan untuk memberi peringatan agar tidak terlalu berharap atau terlalu bergantung pada sesuatu yang mungkin tidak bertahan lama.

73
Q

Hold your horses

A

Frasa “hold your horses” berarti “sabar” atau “tunggu sebentar”. Frasa ini digunakan untuk meminta seseorang agar tidak terburu-buru atau tidak membuat keputusan terburu-buru. Biasanya digunakan untuk memberi peringatan agar orang tersebut menunggu atau berhenti untuk sejenak sebelum melanjutkan sesuatu.

Contoh penggunaan:

“Hold your horses! We still need to check all the details before making a decision.”
(Sabar dulu! Kita masih perlu memeriksa semua detail sebelum membuat keputusan.)

“I know you’re excited, but hold your horses—let’s wait for the official announcement.”
(Saya tahu kamu antusias, tapi sabar dulu—mari tunggu pengumuman resmi.)

Frasa ini sering digunakan dalam situasi di mana seseorang terlalu cepat atau tidak sabar dalam mengambil tindakan, dan diminta untuk menunggu atau berpikir lebih dulu.

74
Q

Peanut Butter

A

Selai kacang

75
Q

Rippef off

A

Ditipu

76
Q

Let’s kicks things off

A

Frasa “let’s kick things off” berarti “mari kita mulai” atau “mari kita memulai sesuatu”. Frasa ini digunakan untuk mengajak orang memulai sebuah aktivitas, acara, atau diskusi dengan semangat dan energi.

Contoh penggunaan:

“Welcome, everyone! Let’s kick things off with a quick introduction.”
(Selamat datang, semuanya! Mari kita mulai dengan perkenalan singkat.)

“It’s time to kick things off and get this project moving.”
(Saatnya untuk memulai dan menjalankan proyek ini.)

Frasa ini sering digunakan dalam suasana informal atau santai, terutama dalam rapat, acara, atau kegiatan kelompok untuk menunjukkan bahwa semuanya siap untuk dimulai.

77
Q

Cancer surgeon

A

Ahli bedah kanker

78
Q

We don’t get taught

A

Kita tidak diajarkan

79
Q

Petri Dish

A

Cawan Petri

80
Q

Having a nap

A

“Having a nap” berarti “tidur siang” atau “tiduran sebentar”. Frasa ini digunakan untuk menggambarkan aktivitas tidur singkat yang biasanya berlangsung selama beberapa menit hingga satu jam, dengan tujuan untuk menyegarkan tubuh atau mengembalikan energi.

Penjelasan:

“Having”: Menunjukkan bahwa seseorang sedang melakukan aktivitas atau mengalami sesuatu.

“A nap”: Tidur singkat, biasanya lebih singkat daripada tidur malam yang penuh.

Penggunaan:

  1. Dalam Konteks Mengistirahatkan Tubuh:

Contoh:
“I’m feeling tired, I think I’ll have a nap.”
(Saya merasa lelah, sepertinya saya akan tidur siang sebentar.)

  1. Menggambarkan Tidur Singkat yang Menyegarkan:

Contoh:
“After lunch, I like having a nap to recharge for the rest of the day.”
(Setelah makan siang, saya suka tidur siang sebentar untuk mengisi ulang energi untuk sisa hari.)

Sinonim:

Taking a nap

Having a rest

Catching some sleep

Catatan:

Frasa “having a nap” biasanya digunakan dalam konteks santai dan tidak formal, dan menunjukkan tidur yang lebih ringan dibandingkan tidur malam. Tidur siang bisa membantu meningkatkan kewaspadaan atau memulihkan energi, terutama jika seseorang merasa lelah.