Sintesis Aspirin

Question 1

Tujuan praktikum sintesis aspirin adalah…

Answer 1

1. 1 Melakukan sintesis aspirin melalui reaksi esterifikasi
2. 2 Melakukan pemurnian aspirin menggunakan metode rekristalisasi
3. 3 Melakukan analisis kromatografi menggunakan TLC

Question 2

Prinsip sintesis aspirin adalah…

Answer 2

1. Esterifikasi
2. Refluks
3. Rekristalisasi

Question 3

Prinsip rekristalisasi adalah…

Answer 3

Teknik pemurnian suatu zat padat dari campuran atau pengotornya yang dilakukan dengan cara mengkristalkan kembali zat tersebut setelah dilarutkan dalam pelarut yang sesuai

Question 4

Reaksi sintesis aspirin adalah…

Answer 4

Asam salisilat + anhidrida asetat > asam asetil salisilat + asam asetat

Question 5

Berapa suhu dan waktu yang diperlukan selama proses refluks?

Answer 5

Proses refluks dilakukan pada suhu sekitar 80°C selama kurang lebih 15 menit

Question 6

Apakah proses refluks hanya digunakan hingga larutan homogen?

Answer 6

Proses refluks tidak hanya digunakan hingga larutan homogen sehingga suhu dan durasi proses refluks harus diatur

Question 7

Apa langkah yang harus dilakukan setelah mematikan bunsen dan sebelum mendinginkan larutan pada proses sintesis aspirin?

Answer 7

Penambahan aquades dingin supaya terbentuk kristal karena aspirin sukar larut dalam air dingin

Question 8

Mengapa etanol digunakan sebagai pelarut dalam tahap rekristalisasi?

Answer 8

Etanol digunakan sebagai pelarut ketika proses rekristalisasi karena aspirin kelarutannya tinggi di dalam etanol

Question 9

Bagaimana cara untuk mendapatkan kristal aspirin apabila aspirin larut dalam etanol?

Answer 9

Kristal aspirin dapat terbentuk apabila setelah aspirin dilarutkan dalam etanol, proses pendinginan dilakukan

Question 10

Apa syarat umum pelarut yang dapat digunakan untuk rekristalisasi?

Answer 10

Syarat umum pelarut berkaitan dengan suhu. Suhu ketika pelarutan harus tinggi agar kelarutan tinggi sehingga kristal dapat terbentuk kembali ketika suhu didinginkan.

Question 11

Apa tahapan setelah pemanasan dan pelarutan ketika proses rekristalisasi? Mengapa hal tersebut dilakukan?

Answer 11

Tahapan setelah pemanasan dan pelarutan adalah disaring dalam keadaan panas agar aspirin larut, sedangkan pengotornya tidak.

Question 12

Apa pengotor yang terdapat pada sintesis aspirin?

Answer 12

Asam salisilat

Question 13

Apa starting material pada tahap TLC?

Answer 13

Asam salisilat

Question 14

Mengapa TLC perlu dilakukan?

Answer 14

TLC perlu dilakukan untuk mengetahui kemurnian ketiga komponen aspirin, baik yang awal maupun hasil rekristalisasi

Question 15

Bagaimana cara mencari Rf?

Answer 15

Rf dicari dengan membagi antara jarak yang ditempuh oleh senyawa terhadap jarak yang ditempuh oleh pelarut

Question 16

Pelarut yang digunakan untuk KLT apa?

Answer 16

Pelarut yang digunakan untuk KLT harus bersifat mudah menguap, bejananya harus ditutup supaya jenuh terhadap pelarut

Komposisinya 70:10:1 untuk asetonitril, asam asetat, dan air

Question 17

Siapa yang menjadi nukleofil?

Answer 17

Gugus OH pada asam salisilat

Question 18

Siapa yang menjadi elektrofil?

Answer 18

C karbonil pada anhidrida asetat

Question 19

Fungsi kondensor untuk apa?

Answer 19

Supaya saat kondensasi uapnya kembali lagi ke dalam labu, kondensor di bagian atas harus terbuka supaya proses refluks tidak meledak karena tekanannya tinggi

Question 20

Fungsi penggoresan pada dinding labu?

Answer 20

Supaya membantu proses nukleasi agar terbentuk inti kristal

Question 21

Mengapa pada proses TLC kenapa harus menggunakan UV light?

Answer 21

Karena Aspirin berwarna putih (transparan) sehingga harus digunakan UV light.

Di TLC terdapat fluorescence yang bisa dilihat dengan UV light.

Question 22

Bagian mana dari Aspirin yang bisa menyerap sinar UV?

Answer 22

Gugus kromofornya dari cincin aromatiknya