sifat koligatif larutan Flashcards
sifat koligatif larutan
adalah sifat fisik larutan yang tergantung pada jumlah zat larutan dan tidak tergantung pada jenis zat nya
yang tidak termasuk sifat koligatif adalah
pH larutan
rasa larutan
yang termasuk sifat koligatif
penurunan titik beku
kenaikan titik didih
penurunan tekanan uap
tekanan osmotik
manakah yang sukar menguap, zat pelarut atau terlarut
zat terlarut biasanya sukar menguap
jumlah partikel mol berhubungan dengan
mol zat terlarut
berapa nt pada 0.1 mol NaCl (larutan elektrolit)
NaCl-->Na+ +Cl- n (jumlah ion) NaCl adalah lerutan elektrolit kuat nt = mol awal . jumalh ion =0.1 x (1+1) =0.2
berapa nt pada 0.1 mol CH3COOH (larutan elektrolit lemah) alfa=0.1
CH3COOH –> CH3COO- + H+
jumlah atom= 1+1 = 2
gunakan faktorvant hoff (i) –> larutan elektrolit lemah
i= alfa (n-1) + 1
i= 0.1 x 1 + 1= 1.1
nt= mol awal . i
nt= 0.1 x 1.1= 1.1
berapa nt pada 0.1 mol c6h1206 (larutan nonelektrolit)
faktor vant hoff pada larutan non elektrolit adalah 1
karena alfanya=0
nt= n awal . i
= 0.1 x 1
=0.1
faktor van hoff
i= a(n-1)+1
a = alfa
a larutan non e= 0
a lar. e lemah= 0<a></a>
kenapa faktor van hoff tidak dapat digunakan pada zzat yang mengalami dua kali reaksi?
karena untuk mencari energi ionisasi akan sulit.
sehingga untuk mencari
nt = penjumlahan dari mol yang mengalami reaksi
jika ada mol yang mengalami reaksi dua kali, maka diambil reaksi terakhirnya
kondisi jenuh terjadi saat
kondisi saat pertemuan antara pengembunan dan penguapan
apa yang terjadi ketika suhu larutannya tinggi
tekanan pada titik jenuh ikut tinggi. karena suhu sangat berpengaruh
kenapa air mendidih pada suhu 100 derajat celcius
karena pada suhu 100 derajat, kondisi air sama dengan kondisi lingkungan yaitu 1 atm atau 760mmHg
titik didih adalah
suhu dimana tekanan uap zat cair sama dengan 100 derajat lingkungn
titik beku adalah
suhu dimana tekanan uap cair sama dengan tekanan uap padat
nyatakan grafik hubungan tekanan dengan suhu
(liat buku)
larutan akan menguap, namun lebih kecil drpd penguapan air murni. kenapa?
karena zat yang terlarut akan menghalangi penguapan dari air. sehingga air yang akan menguap lebih sedikit dripd penguapan air murni.
mengakibatkan penurunan tekanan uap.
Hukum rault
semakin banyak zat terlarut, maka delta P semakin besar.
jika delta P semakin besar maka selisih antar tekanan air murni dengan larutan semakin besar.
jika selisih besar, makan tekanan larutan semakin kecil. sehingga zat yang dilarutkan (terlarut) semakin besar.
Po (atau tekanan air murni) >P larutan. Kenapa?
karena di P larutan terdapat zat terlarut yang menghambat penguapan air, sehingga tekanan larutan lebih rendah daripada tekanan air murni yang tidak mengalami penghambatan.
akibatnya terjadi penurunan tekanan uap.
delta P = Xt . P awal
jelaskan penjabaran rumusnya
delta P = penurunan tekanan uap
delta P= nt.P/nt.np
nt berhubungan dengan hukum vant houf
nt= mol. i
delta P= P awal - P larutan
Jabarkan rumusnya
delta P= P awal - P lar
jika ingin mencari P lar = P - delta P
delta P= Xt. Po
Plar= Po - Xt.Po Plar= Po (1-Xt)
Xt+Xp=1
Xp=1-Xt
Plar= Po.Xp
cara mencari mol terlarut
nt= mol awal . i
i= faktor vant hoff
e kuat= i = n (jumlah ion)
e lemah= alfa (n-1) + 1
non e = 1
agar tekanan larutan mendidih atau berada diatas 760 mmHg?
Tekanan berbanding lurus dengan Suhu
P~T
sehingga untuk membuat Plrutan diatas 760 mmHg, Suhunya harus dinaikkan
Hal ini disebut = Kenaikan titik didih
Kenaikan titik didih (delta Tb)
delta Tb= molalitas terlarut . Kb
molalitas t= nt/P
molal t= nt.1000/ P
nt= mol . i mol= gr/ mr
delta Tb= n. i. 1000. Kb / P (gram)
