konflik sosial Flashcards
apa itu konflik sosial
merupakan suatu proses sosial ketika
orang perorangan atau kelompok manusia berusaha untuk memenuhi tujuan dengan
jalan menantang pihak lawan yang disertai dengan ancaman dan atau kekerasan.
FAKTOR- FAKTOR PENYEBAB KONFLIK
- Perbedaan antarindividu, karena perasaan, pendirian, pendapat.
- Perbedaan kepentingan baik ekonomi maupun politik.
- Perbedaan kebudayaan.
- Perubahan sosial
BENTUK-BENTUK KONFLIK
- Konflik Realistis
Merupakan bentuk konflik yang lahir dari kekecewaan individu atau kelompok
terhadap sistem sehingga memunculkan tuntutan-tuntutan atas hak yang kerap
terabaikan. Contoh: para karyawan mengadakan mogok kerja melawan pihak
perusahaan, para buruh melakukan demo pada pemerintah akibat pengaturan
regulasi yang memotong haknya. - Konflik Non-realistis
Merupakan konflik yang bukan bertujuan untuk mengarah pada bentuk persaingan
melainkan dari kebutuhan pihak-pihak tertentu untuk meredakan ketegangan.
Contoh: mencari seseorang untuk dijadikan kambing hitam dalam suatu
permasalahan. - Konflik Vertikal
Merupakan konflik yang terjadi antara komponen masyarakat yang bersifat
hierarkis atau tingkatan. Contoh: konflik antara bawahan dengan atasan - Konflik Horizontal
Merupakan konflik yang terjadi antarindividu atau kelompok yang mempunyai
kedudukan sederajat dalam masyarakat. Contoh: konflik antara suku. - Konflik Konstruktif
Merupakan konflik fungsional yang terjadi karena adanya perbedaan pendapat dari
beberapa kelompok sosial dalam menghadapi masalah. Konflik ini akan
menghasilkan suatu konsensus sehingga konflik akan berdampak baik dan tidak
merusak.
6. Konflik Destruktif
Merupakan konflik yang terjadi karena adanya perasaan tidak senang atau dendam
terhadap pihak lain dan mengarah pada proses penghancuran pihak tertentu.
Gampangnya, konflik ini akan mengarah pada kerusakan karena tidak terjadinya
konsensus.
7. Konflik Antar kelas dan Antar ras
Biasanya konflik ini dipicu oleh: Pertama, Prasangka atau prejudice merupakan
suatu sikap terhadap anggota kelompok etnis atau ras tertentu yang terlalu cepat
tanpa induksi. Seseorang yang mempunyai prasangka rasial, biasanya bersifat
diskriminatif terhadap ras yang bersangkutan. Jadi, prasangka menunjuk pada
sikap, sedangkan diskriminatif menunjuk pada tindakan dengan demikian
diskriminatif merupakan tindakan yang realistis sedangkan prasangka tidak realistis
dan hanya diketahui oleh diri individu itu sendiri. Kedua, Etnosentrisme
merupakan sikap yang menganggap kebudayaannya itu paling baik dan
memandang segala hal yang berbeda dengan kebudayaannya adalah kurang baik
dan kurang etis.
apa itu koersi
adalah proses akomodasi secara paksa
apa itu kompromi
adalah saling mengurangi tuntutan
konsiliasi
adalah proses akomodasi dengan cara mempertemukan keinginan dua belah pihak yang bertikai untuk mencapai kesepakatan
arbitrasi itu adalah
pihak ketiga sebagai pengambil keputusan
mediasi adalaah
pihak ke tiga sebagai penasehat
adjudikasi adalah
meja hijau atau pengadilan
stalemate adalah
kedua belah pihak memiliki kekuatan yang seimbang, maka konflik berhenti sendiri
eliminasi adalah
mengalah/mengundurkan diri
dominasi/subjugation
pihak yang kuat meminta pihak lain menaatinya
toleransi adalah
proses akomodasi tanpa adanya persetujuan secara formal
konversi adalah
salah satu pihak mengalah dan menerima pendapat lain
minority consent adalah
adalah golongan minoritas tidak merasa dikalahkan, ttapi dapat melakukan kegiatan bersama