K14 - Diagnosis Komunitas (Tujuan, Manfaat, dan Langkah) Flashcards
Diagnosis komunitas adalah
Upaya sistematis untuk menentukan suatu masalah kesehatan di komunitas
Komunitas adalah
Sekelompok orang dengan suatu karakteristik umum (geografis, lokasi, pekerjaan, etnis, kondisi, rumah…)
Proses diagnosis komunitas
- Gali kesadaran kesehatan komunitas (diskusi, pertemuan informal)
- Dapatkan fakta penyebab melalui survey dasar demografis (indikator)
- Buat Kesimpulan dari indikator
- Rencanakan intervensi komunitas
- Follow up dan nilai efektivitas program kesehatan komunitas
Tujuan diagnosis komunitas
- Identifikasi masalah
- Identifikasi kelompok berisiko
- Identifikasi kebutuhan komunitas dan masalah yg timbul
- menetapkan sumber daya komunitas
- Menyusun prioritas untuk perencanaan
Manfaat diagnosis komunitas
- Memberikan informasi dasar status kesehatan anggota komunitas
- Dasar keputusan dan informasi yg valid
- Membantu menyusun prioritas
- Membantu otoritas kesehatan daerah menilai hasil
- Membentuk partnership masyarakat, stakholders
- Terlibat dalam pengambilan keputusan untuk membantu kesehatan masyarakat
Indikator diagnosis komunitas
Variabel-variabel yang digunakan untuk menilai kesehatan masyarakat
syarat : valid, reliabel, sensitif, feasible, relevan
Indikator mortalitas
CDR, IMR, SDR, CFR, MMR, Angka harapan hidup
Indikator morbiditas
insidensi dan prevalensi, attendance rate, notification rate, admission and discharge rate, hospital stay duration rate
Indikator disabilitas
bed disability days, work/school loss days, harapan hidup bebas dari disabilitas, jumlah hari terkena disabilitas
Analisis komunitas
proses menilai data, yang digunakan untuk menentukan kebutuhan, kekuatan, halangan, peluang, kesiapan dan sumber daya sehingga terbentuk profil komunitas
Jenis diagnosis komunitas
Komprehensif dan Problem-oriented
Langkah-langkah diagnosis komunitas
- Menentukan tujuan
- Menetapkan populasi
- Menetapkan data apa yang akan dikumpulkan
- Metode Pengumpulan data (survey, observasi, wawancara)
- Membuat instrumen (kuisioner, panduan wawancara, ceklis observasi)
- Pengumpulan data
- Menyajikan data
- Analisis data
- Mengidentifikasi penyebab masalah
- Menentukan prioritas penyebab masalah
- Merekomendasi alternatif solusi masalah
Implementasi rekomendasi penyelesaian masalah
- Pemberdayaan masyakarat (UKBM, posyandu)
- Coercive (paksaan)
- Program Kesehatan Pemerintah (Imunisasi wajib, pengobatan TB, KB)