Atmosfer Flashcards
Definisi lapisan atmosfer
Lapisan udara yang menyelubungi bumi
Lapisan atmosfer dari luar ke dalam
1) Exosphere
2) Thermosphere
3) Mesosphere
4) Stratosphere
5) Troposphere
Troposphere
- 0-10 km
- Satu-satunya lapisan yang mengandung air
- Tempat terjadinya pembentukan cuaca
- Suhu menurun seiring bertambahnya ketinggian (lapse rate)
Sub-lapisan Troposphere
1) Lapisan planet air yang berada di jarak 0 sampai 1 kilo meter dengan permukaan bumi
2) Lapisan konveksi yang berada di jarak 1 sampai 8 kilo meter dengan permukaan bumi
3) Lapisan tropopause yang berada pada ketinggian 8 sampai 12 kilo meter dari permukaan bumi. Udah gak ada oksigen dan karbondioksida
Stratosphere
- 10-30 km
- Pergerakan udara cenderung tenang
- Pesawat terbang di lapisan ini
- Terdapat OZON untuk melindungi radiasi UV
- Suhu meningkat seiring bertambahnya ketinggian
Stratopause
Batas atas stratosphere
Mesosphere
- Tempat pembakaran meteor
- Suhu menurun seiring dengan ketinggian
Mesopause
Batas atas mesosphere
Thermosphere
- Ionosfer = tempat ionisasi atom-atom udara oleh radiasi
- Suhu meningkat seiring dengan ketinggian
- Lapisan yang paling panas
- Pemancar radio
Exosphere
- Butiran-butiran gas yang meloloskan diri ke luar angkasa
Apa yang terjadi jika tidak ada lapisan ozon
Radiasi UV bebas masuk ke permukaan bumi dan akan menyerang kulit
Perbedaan cuaca & iklim
1) Cuaca: cakupan sempit & sebentar
2) Iklim: cakupan luas & lama
Faktor yang mempengaruhi cuaca & iklim
- suhu udara
- tekanan udara
- kelembaban udara
- angin
- awan
- hujan
Cara suatu wilayah mendapatkan suhu udara
1) Langsung
- Absorbsi: penyerapan unsur radiasi
- Refleksi: pemantulan sinar matahari oleh butir air
- Difusi: hamburan
2) Tidak langsung
- Konduksi: pemindahan panas melalui molekul yang diam
- Konveksi: pemindahan panas melalui molekul yang bergerak (vertikal)
- Adveksi: konveksi oleh gerak udara horizontal
- Turbulensi: konveksi oleh udara berputar
Apa itu tekanan udara?
Berat udara -> gaya gravitasi -> tekanan udara
Hukum Buys-Ballot
Angin bergerak dari daerah bertekanan udara tinggi ke tekanan udara rendah
Hubungan suhu udara dengan tekanan udara
- Udara hangat -> tekanan udara rendah (ringat)
- Udara dingin -> tekanan udara tinggi (berat)
Kapasitas panas
Jumlah panas yang dibutuhkan untuk meningkatkan suhu suatu benda
Kapasitas panas darat vs laut
1) Kapasitas panas darat: rendah
- lebih cepat panas di siang hari
- lebih cepat dingin di malam hari
2) Kapasitas panas laut: tinggi
- lebih lambat panas di siang hari
- lebih lambat dingin di malam hari
Suhu di darat vs di laut
1) Suhu di darat
- pagi: lebih panas
- malam: lebih dingin
2) Suhu di laut
- pagi: lebih dingin
- malam: lebih panas
Tekanan udara di darat vs laut
1) Tekanan udara di darat
- pagi: rendah
- malam: tinggi
2) Tekanan udara di laut
- pagi: tinggi
- malam: rendah
Definisi kelembaban udara
Tingkat kebasahan udara
Udara jenuh
Udara yang mengandung uap air sebanyak kemampuan yang bisa ditampung
Kelembaban udara mutlak/absolut
Jumlah uap air tiap 1 m3 udara pada suatu tempat
Kelembaban udara nisbi/relatif (Rh)
Rh = (jumlah uap air yang ada / jumlah uap air jenuh) x 100%
Kelembaban nisbi mencapai hampir 100 = hampir hujan
Definisi angin
Udara yang bergerak dari tekanan udara tinggi ke tekanan udara rendah
Angin tetap
1) Angin Barat
- angin dari lintang 30 derajat ke lintang 60 derajat
2) Angin Timur
- angin dari kutub ke lintang 60 derajat
3) Angit Pasat
- angin bertiup tetap sepanjang tahun dari subtropis menuju ekuator
- ada dua:
- – dari BBU = timur laut
- – dari BBS = tenggara
- Daerah Konvergensi Antar Tropik (DKAT) di ekuator -> jadi gak ada tornado
- – zona massa udara tenang (DOLDRUM)
Angin periodik
1) Angin Muson
- karena perbedaan tekanan udara yang mencolok di benua
- berganti arah secara berlawanan tiap 6 bulan
a. Muson Barat
- Oktober-April
- matahari di bumi selatan, Australia kemarau
- bertiup dari Asia (tekanan tinggi, dingin) ke Australia (panas, tekanan rendah)
- membawa hujan
b. Muson Timur
- April-Oktober
- matahari di bumi utara, Australia musim dingin
- bertiup dari Australia (tekanan tinggi, dingin) ke Asia (panas, tekanan rendah)
- membawa angin kering
2) Angin Darat & Laut
3) Angin Gunung & Lembah
- angin gunung = malam
- angin lembah = siang
4) Angin Lokal
a. Angin Fohn
- - angin panas dan kering (angin jatuh)
b. Angin Siklon
- - angin yang bertiup mengelilingi tekanan minimum karena penurunan tekanan udara secara mendadak
c. Angin Antisiklon
- - angin yang berputar meninggalkan tekanan udara maksimum karena peningkatan tekanan udara secara mendadak
Apa itu awan?
Uap air yang menguap dan memadat (kondensasi) di lapisan udara
Jenis-jenis awan dari tinggi ke rendah
1) Awan tinggi -> berbentuk serat. Titik-titik air mengkristal, karena troposfer makin ke atas makin dingin
- Cirrostratus: seperti hamparan tipis
- Cirrocumulus: seperti gumpalan
- Cirrus: serat
2) Awan sedang
- Altostratus: seperti hamparan lebih tebal
- Altocumulus: gumpalan
3) Awan rendah -> awan berupa titik-titik air, belum mengkristal, karena suhu troposfer masih rendah
- Stratus: lapisan
- Stratocumulus: gumpalan
- Nimbostratus: hujan
Awan dengan vertical development
Ada pergerakan vertikal karena adanya pemanasan suhu
1) Cumulus: berarak, bervolume, menggumpal
2) Cumulonimbus: cumulus yg ke atas, menimbulkan hujan
Kapan hujan terjadi?
Ketika awan sudah mencapai titik jenuh
Jenis-jenis hujan
1) Hujan Zenital/Tropikal/Konveksi
- terjadi karena udara bergerak ke ekuator & mengalami konveksi
2) Hujan Orografis
- uap air yang terhalang pegunungan sehingga massa dipaksa naik lereng
- terbentuk daerah bayangan hujan yang udaranya kering, karena airnya sudah habis
3) Hujan Frontal
- adanya pertemuan dua massa udara yang berbeda suhunya
Dua pendekatan memahami tipe iklim
1) Genetik -> asal-mula
c/o: Iklim Matahari
2) Empirik -> hasil pengukuran
c/o: Iklim Koppen
Iklim Matahari
Diklasifikasikan berdasarkan letak lintang. Letak lintang mempengaruhi intensitas matahari.
Iklim Junghuhn
Berdasarkan ketinggian dan vegetasi
Iklim Koppen
Berdasarkan suhu & curah hujan dan vegetasinya
1) Iklim A
- Af -> hutan hujan tropis (Indonesia Barat)
- Am -> hutan musim (Indonesia Tengah)
- Aw -> stepa & sabana (Indonesia Timur)
2) Iklim B
- iklim kering/gurun (Arab, Maroko, Aljazair, dll)
3) Iklim C
- subtropis basah, lebih basah dari B, 4 musim, musim dingin lebih dingin dari iklim B (Korsel, China)
4) Iklim D
- dingin (Rusia, Alaska)
5) Iklim E
- kutub
Iklim Schmidt-Ferguson
Berdasarkan curah hujan
Penghitungan indeks iklim Schmidt-Ferguson
Q = (rata-rata bulan kering/rata-rata bulan basah) x 100%
Bulan kering = bulan dengan curah hujan < 60 mm
Bulan basah = bulan dengan curah hujan > 100 mm
Iklim Oldeman
Berdasarkan kebutuhan air dan tanaman pertanian
- CH = 200 mm -> padi sawah
- CH - 100 m -> palawija
Menghasilkan Zona Agroklimat
Perubahan iklim vs pemanasan global
- Perubahan iklim meliputi semua aspek perubahan
- Pemanasan global hanya meliputi satu aspek, yaitu suhu
Efek rumah kaca -> pemanasan global -> perubahan iklim
Sejarah perkembangan perubahan iklim
1) Konsep Pemanasan Global dicetuskan oleh Wallace Broecker (1975)
2) Terbentuknya IPCC (1988)
3) UNFCCC disetujui (1992)
4) Pengesahan Kyoto Protocol (1997)
5) Kyoto Protocol menjadi hukum internasional (2005)
6) Perubahan iklim menjadi tujuan di SDG (2016)
7) Aksi Greta & Mr. Beast
Penyebab perubahan iklim
1) Efek Rumah Kaca
- proses ketika gas-gas bumi (gas rumah kaca) memerangkap panas matahari
2) Pemanasan Global
3) Makin parah kalau ada peningkatan karbon (CO2 dan CFC)
Gas rumah kaca
- Metana (CH4)
- Uap air (H2O)
- Karbondioksida (CO2)
- Klorofluorocarbon (CFC)
Gas rumah kaca membentuk lapisan kaca
Akibat pemanasan global
1) Pencairan es
2) Peningkatan muka air laut
3) Bencana meteorologis
Sumber karbon
Industri, BBM, alat elektronik, limbah
Dampak perubahan iklim
1) Mencairnya es → kenaikan muka air laut → tenggelamnya pulau-pulau karang cincin → negara-negara SIDS tenggelam (Oceania, Maladewa) → pengungsi → krisis kemanusiaan
2) Coral bleaching → hilangnya biodiversitas laut → nelayan susah mencari ikan → krisis kemanusiaan
3) Kekeringan
4) Kebakaran hutan
5) Banjir
6) El nino & la nina
Upaya mitigasi perubahan iklim
1) Berdasarkan bidangnya
a. Teknis
– energi: energi terbarukan
– transportasi: mobil listrik
– industri: carbon filtering pada pembuangan pabrik
– pertanian: pertanian organik
b. Politis
berupa strategi atau kebijakan
2) Berdasarkan keruangannya
a. Lokal: Pemda
Pembatasan kendaraan bermotor, AMDAL, dan operasi waduk & bendungan
b. Nasional
Optimalisasi energi terbarukan, penetapan kawasan konservasi, dan pelaksanaan riset terkait
c. Regional (Asean, EU, dll)
Pertukaran riset dan info, kerja sama di bidang lingkungan, dll
d. Global (PBB)
Kyoto Protocol (perdagangan karbon), SDGs, Perjanjian Paris
Siklon Tropis
Badai dengan kekuatan yang besar yang terbentuk di PERAIRAN TROPIS & SUBTROPIS dan bergerak berputar MELAWAN ARAH JARUM JAM di belahan BUMI UTARA
Apakah Indonesia dilalui oleh Siklon Tropis?
Tidak.
Karena di Indonesia terdapat di area doldrum yang memiliki efek coriolis (efek membelokkan angin) = 0.
Siklon Tropis diukur dengan skala apa?
Skala Saffir-Simpson
1 knot = 1,845 km/jam
Klasifikasi Siklon Tropis
1) Depresi Tropis (kecepatan angin max. 33 knot)
2) Badai Tropis (max. 34-63 knot)
3) Hurricane (64 knot - lebih)
- - di Pasifik Utara = Taifun
- - di Samudera Hindia = Siklon
4) Major Hurrican (96 knot - lebih)
- - masuk kategori 3, 4, dan 5 Saffir-Simpson
Syarat pembentukan Siklon Tropis
1) Suhu permukaan laut minimal 26,5 derajat Celcius
2) Kondisi atmosfer tidak stabil (banyak awan, angin)
3) Atmosfer lembab
4) Berada pada jarak setidaknya 500 km dari Khatulistiwa
5) Terdapat gangguan atmosfer berupa angin berputar
Siklus hidup Siklon Tropis
1) Tahap Pembentukan
- adanya gangguan atmosfer, terbentuknya awan Cumulonimbus (Cb)
2) Tahap Belum Matang
- terbentuk wilayah konvektif kuat
- terlihat sabuk awan melingkar berbentuk spiral
- kecepatan angin lebih dari 34 knot/jam
- pusat sirkulasi terpantau jelas
- mulai terbentuk mata siklon
3) Tahap Matang (+/- 24 jam)
- wilayah angin meluas
- terlihat mata siklonnya
- pada mata siklon keadaan angin tenang dan suhu hangat
4) Tahap Pelemahan
- mata siklon mulai menghilang
- wilayah angin kencang melebar menjauhi mata siklon
- wilayah konvektif berkurang
- sabuk awan mulai menghilang
Waktu rata-rata siklon tropis dari pembentukan hingga hilang
+/- 7 hari
Dampak siklon tropis di sekitar Indonesia
Dampak langsung (di daerah siklon tropis)
- angin kencang
- gelombang badai (storm surge)
- hujan deras & banjir
Dampak tidak langsung (di Indonesia/ekuator)
- daerah pumpunan angin
- daerah belokan angin
- daerah defisit kelembaban
Daerah pumpunan angin
Daerah memanjang penuh awan tebal terhubung dengan awan siklon tropis (ekor siklon tropis)
Daerah belokan angin
Terbentuk daerah belokan angin yang dapat berakibat pada pembentukan awan konvektif, berujung hujan lebat
Daerah defisit kelembaban
Siklon tropis menyerap kelembapan di sekitar yang berakibat pada penurunan kelembapan wilayah tersebut
Bencana hidrometeorologi
Disebabkan oleh kondisi cuaca ekstrem
- terlalu banyak air -> banjir
- terlalu sedikit air -> kekeringan
Definisi banjir
Bencana alam ketika daratan tergenang oleh aliran air yang berlebihan
Penyebab banjir
- hujan lebat
- gelombang tinggi
- pencairan es/gletser
- hancurnya bendungan/waduk
Jenis banjir
1) Banjir Air (krn hujan lebat)
2) Banjir Rob (krn gelombang pasang
3) Banjir Bandang (krn hancurnya bendungan)
Faktor yang mempengaruhi banjir
- drainase
- pembuangan sampah/limbah
- ruang terbuka hijau
Dampak banjir
1) Dampak material
2) Dampak non-material
Definisi kekeringan
Suatu wilayah mengalami kekurangan sumber daya air, baik itu di air permukaan, tanah, maupun di udara
Penyebab kekeringan
- beberapa daerah memiliki kelembapan rendah
- fluktuasi suhu -> el nino & la nina
- perubahan iklim
Jenis kekeringan
1) Kekeringan meteorologis = akibat rendahnya curah hijan
2) Kekeringan agronomis = berkurangnya kandungan air di dalam tanah
3) Kekeringan hidrologis = rendahnya curah hujan berakibat pada menurunnya pasokan air tanah & permukaan
Dampak kekeringan
menurunnya pasokan air -> krisis air -> krisis kemanusiaan
Dampak el nino
- pencairan es
- menurunnya populasi udang
Definisi el nino
Fenomena bergesernya kolam panas Samudera Pasifik ke arah timur (Peru)
Definisi La Nina
Fenomena bergesernya kolam panas Samudera Pasifik ke arah barat (Papua)
Dampak el nino
1) Curah hujan Peru meningkat
2) Curah hujan Papua menurun
3) Angin pasat melemah
Dampak la nina
1) Curah hujan Peru menurun
2) Curah hujan Papua meningkat
3) Angin pasat menguat