Penyakit kulit karna VIRUS Flashcards
Jenis komplikasi herpes zoster
Herpes Zoster Oftalmikus
* Keterlibatan nervus V
* Keratitis HZV
* Hutchinson’s Sign
Neuralgia Pasca Herpes
* Komplikasi tersering
* Nyeri persisten setelah timbul
erupsi vesikel.
Ramsay hunt syndrome
* Keterlibatan nervus VII & VIII
* Gejala bells Pallsy
* Gangguan
pendengaran
dimana Lesi HSV 1?
di Oral
dimana lesi HSV 2
Genital
Pemeriksaan dan hasil penunjang dari Herpes simplex dan Varicella zooster
Tzank test
Hasilnya Multinucleated Giant Cell
Tatalaksana Herpes simpleks
*Asiklovir 5x200mg / 3x400 mg 7-10 hari
* Valasiklovir 2x500 mg7-10 hari
“ASIK Valak”
Lama pemberian Tatalaksana Herpes Simpleks
5 hari : Jika sudah pernah mengalami HSV sebelumnya
7-10 hari jika baru pertama kali
Bentuk Lesi Varicella Zooster
- Bilateral / Seluruh tubuh
- Dew Drop on Rose Petal
Bentuk lesi Herpes Zooster
- Unilateral
- Sesuai Dermatome
Tatalaksana Varicella dan Herpes Zooster
- Anak: Asiklovir 4x10-20mgbb (max 800/hari)
- Dewasa:
o Asiklovir oral 5 x 800 mg/hari selama 7-10 hari
o Valasiklovir 3x 1 gram/hari selama 7 hari
o Famsiklovir 3x250 mg/hari selama 7 hari
Kompliasi dari herpes simpleks
Reye syndrome
* gagal hati
Etiologi herpes zoster
Infeksi kulit dermatomal akibat reaktivasi Varicella Zoster Virus yang laten pada ganglion radiks dorsalis.
tatalaksana neuralgia pasca herpes
*Lini pertama:
* antidepresan trisiklik 10 mg
* Gabapentin 3x100 mg
* Pregabalin 2x75 mg
Lini kedua:
* Tramadol 1x50 mg
etiologi Hand Foot And Mouth Disease (HFMD)
Coxsackievirus A16 dan Enterovirus 71
Manifestasi klinis Hand Foot And Mouth Disease (HFMD)
- Gejala prodromal → demam tinggi 1-2 hari, malaise
- Enanthem : ulkus pada mukosa oral
- Eksantem : lesi makula papul vesikel multiple dan nyeri pada telapak
dam sisi tangan dan kaki
Etiologi Veruka Vulgaris
Infeksi virus human papilloma humanus (HPV) yang bermanifestasi pada kulit dan
bersifat jinak (common wart)
Manisfestasi Klinis Veruka Vulgaris
Adanya kutil pada kulit dan mukosa
- Papul sewarna kulit sampai keabuan dengan permukaan verukosa. Permukaan rata
- Dengan goresan timbul autoinokulasi sepanjang goresan (fenomena Koebner)
Predileksi veruka Vulgaris
Ekstensor, ekstremitas
Etiologi veruka Vulgaris
HPV 2, 4
Predileksi veruka plantaris
Telapak kaki
Etiologi veruka plantaris
HPV 1
Predileksi veruka plana
Muka dan leher
Etiologi veruka Plana
HPV 3, 10
Predileksi Butcher’s wart
Jari Tangan
Etiologi Butcher’s wart
hpv 1, 2
Tatalaksana Veruka
Asam salisilat 25-50%,
trikloroasetat 25%
Pembedahan
* Bedah beku
* Bedah laser
Etiologi moluskum kontagium
Infeksi kulit yang disebabkan oleh Molluscum contagiosum virus (Poxvirus)
Manisfestasi klinis moluskum kontagium
papul khas berbentuk kubah, di tengahnya terdapat Lekukan (delle). Jika
dipijat akan tampak keluar massa berwarna putih seperti nasi yang merupakan badan
moluskum.
Tatalaksana moluskum kotangium
• Tindakan
• Bedah kuretase/enukleasi + antibiotik topikal (Lini pertama)
• Bedah beku/nitrogen cair
• Topikal :
• Kantaridin (0,7% dan 0,9%) dibiarkan 3-4 jam
• Podofilin krim (0,3% dan 0,5%) dioleskan 2x sehari selama 3 hari berturut-t
Jalur penyebaran monkey pox
Transmisi melalui kontak cairan tubuh, lesi kulit, atau droplet dari hewan yang
terinfeksi (monyet dan hewan pengerat (roden
Fase klinis monkey fox
Fase prodromal:
Demam, limfadenopati (leher, ketiak atau selangkangan), nyeri kepala hebat dan otot.
• Fase erupsi (1-3 hari setelah prodromal):
Biasanya diawali ruam pada wajah dan menyebar ke bagian tubuh lain.
Lesi berkembang selama 2-4 minggu, melalui 5 tahap:
macula (1-2 hari) → papula (1-2 hari) → vesikel (1-2 hari) → pustule (5-7 hari)→ krusta (7-14 hari)
yang perlahan deskuamasi.