Gaya Bahasa (Majas) Flashcards
REPETISI
Repetisi adalah majas perulangan kata, frasa, atau kalimat yang dianggap penting. Fungsinya untuk memberi tekanan pada bagian yang diulang.
Contoh: Aku pergi tanpamu. Aku datang tanpamu. Aku memetik gitar tanpamu. Aku hidup tanpamu. Aku mati tanpamu.
EUFEMISME
Eufemisme adalah majas yang menghaluskan kata-kata yang dianggap kasar atau kurang sopan.
Contoh:
Sejak seminggu lalu, ayahku dibebastugaskan (bukan dipecat)
LITOTES
Litotes adalah majas yang merendah-rendahkan diri sendiri agar terkesan tidak sombong.
Contoh: Maaf. Tante. Saya hanya dapat membawakan bingkisan sekadarnya. (Padahal, ia membawakan bingkisan yang sangat mewah).
PLEONASME
Pleonasme adalah majas yang menggunakan beberapa kata bersinonim secara bersamaan dalam satu kalimat. Fungsinya adalah memberi penekanan yang luar biasa pada satu bagian.
Contoh: Anak Pak Kepala Desa sangat amat cerdas sekali. (Menandakan cerdas luar biasa)
HIPERBOL
Hiperbol adalah majas yang memberi makna secara berlebihan. Fungsinya untuk menyatakan sesuatu dengan niat yang sangat kuat.
Contoh: Harga cumi menggila di pasar.
SIMILE
Simile adalah majas yang menyamakan suatu objek rumit dengan objek lain yang sederhana. Tujuannya adalah agar pembaca dapat membayangkan dengan jelas objek yang dimaksud.
Contoh: Bentuk aslinya aneh, seperti semut hitam besar berbaris.
Kata dipakai: SEPERTI, LAYAKNYA, BAGAI, BAGAIKAN, IBARAT, IBARATNYA, SEOLAH, SEOLAH-OLAH, SEAKAN, SEAKAN-AKAN
METAFORA
Metafora adalah majas yang menggunakan perlambangan untuk menyatakan sesuatu tanpa kata-kata hubung seperti, bagaikan, dll.
Contoh: Ia harus bekerja membanting tulang.
PERSONIFIKASI
Personifikasi adalah majas yang mengumpamakan benda mati sebagai manusia.
Contoh: Awan hitam melahap langit dengan buasnya.
IRONI
Ironi adalah majas yang menyatakan suatu hal secara berkebalikan dengan maksud menyindir.
Contoh: Rapi sekali, seragammu yang tak pernah disetrika itu, terlihat seperti kertas yang diremas-remas.
PERTANYAAN RETORIS (majas penegasan)
Definisi: Ungkapan pertanyaan yang jawabannya telah terkandung dalam pertanyaan tersebut.
Contoh: Kok di negeri sendiri masih seperti ini?