bab 5 and 6 Flashcards
4 Kebenaran Arya
1) Kebenaran Ariya tentang Duka
2) Kebenaran Ariya tentang Sebab Duka
3) Kebenaran Ariya tentang Akhir Duka
4) Kebenaran Ariya tentang Jalan Menuju Akhir Duka
kebenaran Ariya tentang Duka
duka selain memiliki arti kematian, kelahiran, dll, juga berarti ketidakpuasan dalam hidup semua makhluk
kebenaran Ariya tentang Sebab Duka
Buddha menyatakan bahwa asal mula duka adalah nafsu yang disebabkan oleh ketamakan, kebencian, dan kekelirutahuan
kebenaran Ariya tentang Akhir Duka
akhir duka menjadi tujuan umat Buddha adalah Nibbana
kebenaran Ariya tentang Jalan Menuju Duka
setelah memahami bahwa duka bisa diakhiri, maka kita harus mencari tahu cara mengakhiri duka
3 hal yang menyebabkan nafsu
1) ketamakan (lobha): memiliki keinginan yang berlebihan
2) kekelirutahuan (moha): pandangan salah yang menghalangi pemahaman jernih dan kebijaksanaan
3) kebencian (dosa): perasaan negatif jika tidak mendapatkan apa yang diinginkan
jalan ariya 8 faktor
1) Panna
- samma dithi (pandangan benar)
- samma-sankappa (pikiran benar)
2) Sila
- samma-vaca (perkataan benar)
- samma-kammanta (perbuatan benar)
- samma-ajiva (penghidupan benar)
3) Samadhi
- samma-vayama (usaha benar)
- samma-sati (penyadaran benar)
- samma-samadhi (konsentrasi benar)
apa yang harus kita lakukan agar memiliki kehidupan yang baik
- memberi
- melayani
- belajar dhamma
- mengajar dhamma
- menghormati
hubungan antara niat dan karma
karma bukan hanya tentang perbuatan fisik, tapi juga tentang niat dibaliknya. jika seseorang berniat baik, maka hasilnya akan baik and vice versa.
cara kerja karma
- perbuatan yang didasari oleh niat menciptakan potensi untuk menimbulkan hasil yang sesuai dengan kualitas pembuatan
- terdapat jalan untuk memengaruhi karma buruk dengan mengembangkan kemampuan dan kebiasaan yang baik
kelahiran ulang
- kehidupan tdk hanya sekali
- terlahir, mengalami kehidupan dalam duka, mati, terlahir lagi
hubungan antara kamma dan punabbhava
- punabbhava: kelahiran ulang
- memiliki karma, pikiran, perkataan, perbuatan baik —> kehidupan selanjutnya akan baik