Alergi Immunologi Flashcards
Manifestasi RM oral candidiasis dan oral Hairy leukoplakia pada DM stadium
3
Faktor resiko penularan HIV
Transfusi darah
Narkoba suntik
Dari ibu kepada anaknya
Stadium AIDS 1 khasnya
-limfadenopati generalisata
Stadium AIDS 2 khasnya
- ulkus oral rekuren (sariawan berulang)
- chelitis angularis
- herpes Zoster 5thn
Syock anafilaksis
Keadaan gawat darurat ditandai :
1.penurunan darah sistolik <90
Akibat respon Hipersensitivitas tipe 1
Periode jendela terjadi
3-6 bulan
Dengan gejala flu
HIV + pada
3,10-15 tahun
Tanpa gejala
AIDS
Diare, demam, pada 1-2 tahun
Syock anafilaksis Reaksi sistemis ringan (ciri khas)
Onset biasanya 2 jam setelah paparan antigen
Syock anafilaksis Reaksi sistemis sedang(ciri khas)
Ringan + spasme bronkus
Syock anafilaksis Reaksi sistemis berat (ciri khas)
Terjadi mendadak, disertai kejang uterus atau kejang umum, sianosis.
DD syock anafilaksis
- syock hipovolemik (karena darah rendah)
- syock kardiogenik (jantung)
Asma intermitten
Gejala asma <1kali /minggu
Asma malam <2kali/bulan
Tdk perlu obat
Asma persisten ringan
_< 1 kali /minggu
Asma malam >2 kali /bulan
Kortikosteroid inhalasi (500)
Asma persisten sedang
Gejala asma setiap hari
Asma malam >1kali/minggu
(BDP 500-1000)
Asma persisten berat
Asma terus menerus, asma malam2 sering
BDP > 1000
Laba inhalasi
Teofilin
Faktor resiko penularan HIV atau AIDS
Transfusi darah
Orang tua ke anak
Narkoba suntik
Cheilitis angularis ditemukan di penyakit
AIDS stadium 2
Keadaan gawat darurat <90mmhg dinamakan
Syock anafilaksis
Keadaan gawat darurat <90mmhg disertai brakikardia
Syock hipovolemik
Ape
Arus puncak ekspirasi
Asma yang tidak perlu obat pengendali
Asma intermitten
Kalau dari hasil pemeriksaan test Elisa ditemukan 3kali reaktif dgn reagen yang berbeda
HIV+
