3.1 UAM Flashcards
Reaksi imun yang terjadi setelah kompleks Ag-Ab IgE terikat pada sel mast yang sudah tersensitisasi Adalah
A. Hipersensitivitas 1
B. Hipersensitivitas 2
C. Hipersensitivitas 3
D. Hipersensitivitas 4
E. Hipersensitivitas 5
A. Hipersensitivitas 1
Yang tidak termasuk Preformed mediator adalah
A. Triptase
B. Hidrolase
C. Leukotrine
D. Histamin
E. Heparin
C. Leukotrine
Mediator yang menyebabkan bronkospasme dan peningkatan sekresi mukus adalah
A. Histamin
B. Prostaglandin D2
C. Leukotrine
D. Platelet activated factor
E. Heparin
B. Prostaglandin
Sitokin yang berperan penting pada Late Phase Reaction
A. Il-1
B. Il-2
C. Histamin
D. Basofil
E. Prostaglandin D2
A. Il-1
Kelainan Hipersensitivitas yang diperantarai antibodi Tipe disebabkan oleh antibodi yang ditujukan terhadap antigen sasaran pada permukaan sel atau unsur jaringan Iain
A. Hipersensitivitas 1
B. Hipersensitivitas 2
C. Hipersensitivitas 3
D. Hipersensitivitas 4
E. Hipersensitivitas 5
B. Hipersensitivitas 2
Terjadinya Hipersensitivitas 2 dapat terjadi melalui
A. Opsonisasi dan fagositosis
B. Inflamasi diperantarai sistem komplemen dan reseptor fc leukosit
C. Disfungsi sel diperantarai antibodi
D. Semua Benar
E. Semua Salah
D. Semua benar
Contoh terjadinya Disfungsi sel diperantarai antibodi
A. Reaksi transfusi
B. Eritoblastosis fetalis
C. Anemia hemolitik autoimun
D. Reaksi obat
E. Graves disease
E. Graves disease
Kompleks antigen antibodi (kompleks imun) yang dibentuk di
dalam peredaran darah dapat mengendap pada pembuluh
darah, diikuti aktivasi komplemen dan peradangan akut
A. Hipersensitivitas 1
B. Hipersensitivitas 2
C. Hipersensitivitas 3
D. Hipersensitivitas 4
E. Hipersensitivitas 5
C. Hipersensitivitas 3
Patogenesis penyakit Kompleks imun (hipersensitivitas 30
A. Penempelan Antibodi pada sel - Stimulus False Positive - Sela Aktif
B. Komplek Antigen & Sel T - Produksi IgE - Aktivasi Sel Mast Berlebihan
C. Komplek Sel & Antibody - Fagositosis sel
D. Komplek Antibodi & sel/jaringan/ Sistem komplemen - Inflamasi dan jejas
E. Pembentukan Komplek imun dalam Peredaran darah - Pengendapan komplek imun dalam pembuluh darah - inflamasi dan jejas pada pembuluh darah
E. Pembentukan Komplek imun dalam Peredaran darah - Pengendapan komplek imun dalam pembuluh darah - inflamasi dan jejas pada pembuluh darah
Diperantarai Sel T yang tersensitisasi secara khusus
A. Hipersensitivitas 1
B. Hipersensitivitas 2
C. Hipersensitivitas 3
D. Hipersensitivitas 4
E. Hipersensitivitas 5
E. Hipersensitivitas 5
Faktor yang Berperan sebagai antigen pada Systemic Lupus eritematosus, kecuali
A. DNA
B. Histone
C. Protein Non Histone yang terikat RNA
D. IgM
E. Antigen Nukleoli
D. IgM
Imunodefisiensi Primer
A. Akibat Infeksi
B. Kelainan genetik
C. Kemoterapi
D. Imunosupresan
E. Malnutrisi
B. Kelainan genetik
Karakteristik Penyakit Autosomal dominan, Kecuali
A. Mutasi pada 1 Alel Gen (Heterozigot) di kromosom autosom
B. Dapat mengenai pria maupun wanita di keluarganya, dengan proporsi yang hampir sama
C. Hanya diturunkan dari Anggota keluarga yang terkena penyakit, tanpa memandang jenis kelamin
D. Diturunkan dari salah satu orang tua yang terkena penyakit kepada 50% anaknya.
E. Terdapat riwayat consanguinity
E. Terdapat riwayat consanguinity
Karakteristik Penyakit Autosomal Resesif, Kecuali
A. Mutasi pada 2 alel Gen (Homozygot / compound heterozygot) di kromosom autosom
B. Ibu dari anggota keluarga yang sakit adalah healthy carrier
C. Dapat mengenai pria maupun wanita di keluarganya, dengan proporsi yang hampir sama
D. Kedua orangtua dari anggota keluarga yang sakit adalah berstatus healthy carrier
E. Terdapat riwayat consanguinity
B. Ibu dari anggota keluarga yang sakit adalah healthy carrier
Karakteristik Penyakit X linked Resesif, Kecuali
A. Mutasi pada 1 alel Gen di Kromosom X
B. Mengenai laki-laki
C. Ibu dari anggota keluarga yang sakit adalah healthy carrier
D. Dapat mengenai pria maupun wanita di keluarganya, dengan proporsi yang hampir sama
E. Pria yg sakit menurunkan pada semua anak perempuan, tapi tidak pada anak laki
D. Dapat mengenai pria maupun wanita di keluarganya, dengan proporsi yang hampir sama