1-69 Flashcards

1
Q
  1. Antibiotik yang paling sesuai untuk terapi pada infeksi Staphhylococcus Aureus : A. Ciprofloxacin B. Ceftriaxone C. Cefoperazone D. Unasyn E. Ceftazidime
A

D. Unasyn

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
2
Q
  1. Penetrasi ke Blood Brain Barier ,yang paling baik diantara antibiotik dibawah ini: A. Cefotaxime B. Cefotaxime C. Ceftazidime D. Chloramphenicol E. Gentamycin
A

. D. Chloramphenicol

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
3
Q
  1. Penetrasi melalui Blood Brain Barier saat terjadinya inflamasi, yang paling baik diantara antibiotik dibawah ini adalah : A. Metronidazole B. Ceftriaxone C. Clindamycin D. Sulfonamides E. Ketokonazole
A

B. Ceftriaxone

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
4
Q
  1. Prinsip umum profilaksis Antibiotik pada pembedahan, semua benar kecuali : A. Diberikan 30-60 menit sebelum insisi B. Harus diulang setiap 8-12 jam berikutnya C. Harus juga mempunyai peran sangat baik terhadap flora kulit gram negatif D. Pada penggunaan drain,perlu dilanjutkan lebih lama E. Dipakai juga pada operasi dengan “low risk infection
A

E. Dipakai juga pada operasi dengan “low risk infection

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
5
Q
  1. “Shunt nephritis”, semua benar kecuali : A. Dapat terjadi pada tingkat infeksi rendah tapi kronis B. Paling banyak pada jenis shunt “ventriculo-vascular” C. Terjadi penumpukan bahan immunokompleks pada “shunt tract” D. Kakteristik berupa proteinuria and hematuria E. Jumlah leukosit CSF biasanya < 100 sel / mm3
A

C. Terjadi penumpukan bahan immunokompleks pada “shunt tract”

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
6
Q
  1. Evaluasi untuk menentukan “ Shunt Infection” semua benar kecuali: A. Anamnesa yang menunjukkan adanya gejala infeksi B. Peningkatan leukosit darah tepi dan LED C. “Shunt tap” kadang diperlukan D. CT scan biasanya tidak membantu E. Adanya pseudokista abdominal
A

C. “Shunt tap” kadang diperlukan

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
7
Q
  1. Terapi yang terbaik pada fase awal dari pasien dengan infeksi shunt dan yang sangat bergantung pada shunt: A. Cukup dengan Antibiotik B. Ekstraksi shunt dan Antibiotik C. Eksternalisasi dan Antibiotik D. Ekstraksi shunt, drainase ventrikuler eksternal dan Antibiotik E. Ekstraksi shunt, Antibiotik sensitif dan pasang shunt yang baru
A

D. Ekstraksi shunt, drainase ventrikuler eksternal dan Antibiotik

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
8
Q
  1. “Brain Abscess”, semua benar kecuali: A. “Late cerebritis”menyerupai “early capsule hystologic formation” B. “Cerebritis” pada CT scan, dapat diketahui dengan “thin ring enhancement” C. Perobahan histologis tingkat ke 3, karakteristik ditunjukkan dengan adanya neovaskularisasi dan adanya area pusat nekrotik D. Leukosit darah perifer biasanya > 10.000 E. CRP , tidak spesifik
A

B. “Cerebritis” pada CT scan, dapat diketahui dengan “thin ring enhancement”

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
9
Q
  1. Terapi Antibiotik pada “Brain Abscess”, semua benar kecuali: A. Sampai 6 minggu pasca eksisi parsial B. Sampai 3 minggu pasca eksisi total C. Tergantung pada hasil kontrol CT Scan D. Steroid dapat ditambahkan pada “multiple small abscesses” E. Perlu Metronidazole , dengan dosis 100 mg /kgBB/hari
A

E. Perlu Metronidazole , dengan dosis 100 mg /kgBB/hari

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
10
Q
  1. Subdural Empyema . semua benar kecuali: A. Etiologi paling sering infeksi berasal dari sinusitis B. Gambaran klinis yang paling sering ditemukan adalah “fever” C. Lebih jarang ditemukan dibanding “cerebral abscess” D. Organisme penyebab yang paling sering adalah “streptococcus” E. gambaran CT menunjukkan efek masa dari lesi ekstraserebral yang berbentuk “hyperdence crescentic and lenticular”
A

E. gambaran CT menunjukkan efek masa dari lesi ekstraserebral yang berbentuk “hyperdence crescentic and lenticular”

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
11
Q
  1. Semua pernyataan mengenai cerebral AIDS dibawah ini benar kecuali: A. 95 % pasien AIDS mati karena patologi yang diotak B. Kondisi yang paling sering menyebabkan lesi fokal diotak pada AIDS adalah “Toxoplasmosis, Cancer and Lymphoma “ C. Manifestasi dari ‘Toxoplasmosis’ paling sering berupa “brain abscess” D. Gambaran neurologis yang paling sering adalah “encephalopathy” E. MRI Kepala direkomendasikan pada skrining AIDS
A

B. Kondisi yang paling sering menyebabkan lesi fokal diotak pada AIDS adalah “Toxoplasmosis, Cancer and Lymphoma “

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
12
Q
  1. Terapi terhadap Kelainan di Otak karena AIDS, kecuali : A. Toxoplasmosis : pyrimethamin and sulfadiazine B. CNS Lymphoma : eksisi C. TB : tuberkulostatik D. Abscess : eksisi E. Candida Albicans : Diflucan
A

B. CNS Lymphoma : eksisi

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
13
Q
  1. “Spinal Epidural Abcess”, semua benar kecuali : A. Harus dicurigai pada nyeri punggung,demam dan spsme otot punggung B. Dapat menyebabkan “ progressive myelopathy” C. Yang paling sering di regio Torakal D. 82 % dibagian posterior dari myelum E. Terapinya adalah pembedahan-evakuasi abses disertai Antibiotika
A

C. Yang paling sering di regio Torakal

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
14
Q
  1. Discitis Lumbal, yang paling benar adalah “ A. Ditandai dengan spasme, nyeri punggung dan keterbatasan gerakan B. Gambaran CT scan spesifik bila ditemukan “endplate fragmentation,soft tissue swelling,and paravertebral abscess C. LED meningkat hampir pada semua kasus D. Penyebab paling sering adalah “Streptococcus” E. Terapinya adalah immobilisasi dan Antibiotic sedangkan “Debridement, decompression and graft” hanya di lakukan bila ada “mass effect”
A

D. Penyebab paling sering adalah “Streptococcus”

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
15
Q
  1. Pernyataan dibawah ini tentang Lobus temporalis adalah benar kecuali: A. Mengandung “primary somatosensory motor cortex” B. Mengandung “primary auditory cortex” C. Mengandung “Wernick’s speech area“ D. Terpisah dengan lobus frontalis oleh sulkus lateralis E. Mengandung “auditory association cotex”
A

A. Mengandung “primary somatosensory motor cortex”

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
16
Q
  1. Arteri Cerebri Media memberi darah ke struktur dibawah ini kecuali : A. Lobulus parasentralis B. Lobulus parietalis inferior C. Area Broca D. Area Wernick E. The Primary Auditory Cortex
A

A. lobulus parasentralis

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
17
Q
  1. Sindroma Horner dapat disebabkan semua dibawah ini kecuali : A. Hemiseksi spinal cord pada level C 7 B. Oklusi arteri serebelli posterior inferior C. aneurisma arteri di Sinus Cavernosus D. tumor di apex paru E. tumor di dasar pons
A

A. Hemiseksi spinal cord pada level C 7

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
18
Q

. Tuberkuloma intracranial , semua benar kecuali : A. Dapat ditemukan pada semua umur dibawah 50 tahun B. Sesudah umur 40 tahun maka tuberkuloma jarang mungkin karena alasan immunologis C. Sering berhubungan dengan meningitis tuberkulosa D. Sering ditemukan pada daerah endemis tuberkulosa E. Tindakan bedah hanya dicadangkan untuk peningkatan tekanan intracranial yang berbahaya

A

C. Sering berhubungan dengan meningitis tuberkulosa

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
19
Q

Tuberkulosis Spinalis. Tindakan bedah diindikasikan pada keadan berikut kecuali: A. Pasien dengan penekanan spinal cord yang jelas B. Defisit minimal tapi dengan terapi anti TB selama 3 minggu tidak membaik C. Defisit neurologis yang progresif D. Wanita dengan deformitas kipotik pada punggung E. Fraktur disokasi patologis dari korpus vertebra

A

D. Wanita dengan deformitas kipotik pada punggung

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
20
Q

. Diagnosa Diferensial dari “ Thoracic Outlet Syndrome “: A. Anomali pada kosta Torakalis B. Emboli yang disebabkan Atrial Fibrilasi C. Sindrom Karpal Tunnel D. Artritis Rematik dari lengan E. Neurinoma pada foramen intervertebral Torakal ke satu

A

C. Sindrom Karpal Tunnel

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
21
Q

Tumor jinak tulang kepala paling sering adalah : A. Kordoma B. Osteoma C. Fibroma D. Hemangioma E. Eosinofilik Granuloma

A

B. Osteoma

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
22
Q

Gejala awal dari Neurinoma akustik, semua benar kecuali , A. Hilangnya fungsi pendengaran yang bertahap B. Tinnitus C. Vertigo D. Parestesi pada wajah E. Kemampuan membedakan kata-kata berkurang

A

D. Parestesi pada wajah

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
23
Q

Yang bukan merupakan komplikasi dari tumor fossa posterior : A. Meningkatnya aktivitas kejang B. Meningkatnya erosi lambung dan perdarahan C. Obstruksi aliran CSF D. Meningkatnya bahaya aspirasi E. Ketidakstabilan ketika berjalan

A

A. Meningkatnya aktivitas kejang

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
24
Q

Sindrom “Foster Kennedy” , semua benar kecuali : A. “Central scotoma” B. Anosmia ipsilateral C. Edema papil pada sisi lesi D. Perubahan mental E. Gangguan visus pada sisi lesi

A

C. Edema papil pada sisi lesi

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
25
Q

. Meningioma yang multipel sering didapat pada : A. Penyakit “Von Recklinghausen” B. Sindrom “Sturge Weber” C. Tuberosklerosis D. Ataxia teleangiectasia E. Bukan semua diatas

A

A. Penyakit “Von Recklinghausen”

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
26
Q

. Tumor-tumor ini dapat menimbulkan “seeding” melalui ruang subarakhnoid : A. Medulloblastoma B. Ependymoma C. Ca Paru metastasis D. Astrositoma E. Semua diatas

A

E. Semua diatas

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
27
Q

Gejala “Hipopituitarism” berikut, semua betul kecuali: A. Tidak tahan cuaca dingin B. Hipertensi , tidak mudah lelah C. Amenorrhea , hilangnya libido, infertilitas D. Kadang dapat terjadi diabetes insipidus E. Hiperprolactinemia ringan

A

B. Hipertensi , tidak mudah lelah

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
28
Q

Acromegaly semua betul kecuali ; A. 25 % disertai pembesaran tiroid dengan fungsi tiroid normal B. Dapat menimbulkan mortalitas yang tinggi,karena diabetes,infeksi pulmoner,dan kardiomiopati C. Peningkatan kadar GH yang tinggi dapat menimbulkan Gigantisme D. Dapat terjadi obstruksi nafas pasca bedah oleh karena pembesaran tulang rawan Laring E. Pembesaran tumor tidak pernah menyerupai pembesaran tumor pada prolaktinoma

A

D. Dapat terjadi obstruksi nafas pasca bedah oleh karena pembesaran tulang rawan Laring

29
Q

Carcino Embryonik Antigen” (CEA) semua betul kecuali : A. Glycoprotein, MW = 200.000. B. Biasanya terjadi pada sel-sel fetal endodermal. C. Meningkat pada Adeno Carsinoma kolorektal , Ca paru , Ca mamma D. Dapat meningkat pada kondisi non maligna (choleocytis, colitis, diverticulitis,). E. Pada metastase Ca paru dan Ca mama ke Otak , maka kadar dalam likuor akan meningkat

A

E. Pada metastase Ca paru dan Ca mama ke Otak , maka kadar dalam likuor akan meningkat

30
Q

. Tumor spinal intra meduler dibawah ini yang paling sering adalah : A. Limfoma B. Oligodendroglioma C. Kolesteatoma D. Hemangioblastoma E. Metastase dari tempat lain

A

D. Hemangioblastoma

31
Q

Manifestasi akibat terapi Radiasi pada otak , semua benar kecuali : A. Kemunduran fungsi kognitif dan cidera pada jalur optik anterior B. Hipotiroidsime sekunder C. Hipopitutarism yang menimbulkan keterbelakangan mental pada anak-anak D. Formasi tumor baru (glioma,meningioma ) atau transformasi maligna E. Leukoensefalopati

A

B. Hipotiroidsime sekunder

32
Q

Semua benar mengenai Nervus Supra scapular , kecuali : A. Dipersarafi oleh Akar saraf yang berasal dari C 4, B. Berasal dari C 5 dan C. Berasal dari C 6 D. Fungsinya dapat dilihat dengan melakukan gerakan adduksi lengan E. Otot yang dipersarafi adalah muskulus suprapsinatus

A

D. Fungsinya dapat dilihat dengan melakukan gerakan adduksi lengan

33
Q
  1. Kontraindikasi Traksi kepala pada pasien dengan kelainan vertebra Servikal, kecuali : A. Dislokasi atlanto-occipital B. Fraktur hangman, tipe IIA atau III C. Total spondilolistesis D. Infeksi / luka pada kulit kepala yang luas E. Anak-anak
A

C. Total spondilolistesis

34
Q

Topis 35. Myelum torakal bawah, cornu anterior etiologis: Acute Polio Myelitis klinis : Semua betul kecuali : a) para paresa inferior. b) monoparesa inferior c) atrofi d) gangguan sensoris e) Babinski positip

A

e) Babinski positip

35
Q

topis 36. Myelum Servikal etiologis : Syringomyelia klinis : Semua benar kecuali : a)gg nyeri dan suhu tapi joint dan rasa posisi intak b) nyeri servikal/osipital c) Hofman tromner positip d) paresa dan atrofi tangan (LMN) e) arthropati

A

e) arthropati

36
Q

topis 37. Torakal ganglion etiologis : Herpes zooster klinis : Semua betul kecuali : a) nyeri neurogenik b) hipestesia c) hiperalgesia d) erupsi e) tremor

A

e) tremor

37
Q

topis 38. Lobus Temporalis Kiri etiologis : Hematom Intracerebral (stroke) klinis : Pilih yang paling benar : a) aphasia sensorik b ) hemiplegi kanan c) Gangguan lapang pandang d)hemi hiperestesia sisi kanan e) Sefalgia

A

e) Sefalgia

38
Q

topis 39. Lobus Occipitalis kiri etiologis : Hematom Intracerebral (stroke) klinis : Semua benar kecuali : a) gangguan pengelihatan dan lapang pandang b ) Hemiparesa kanan c ) Sefalgi d) gangguan Kesadaran e ) Kejang-kejang

A

b ) Hemiparesa kanan

39
Q

topis 40. Lobus parietalis kiri – subkortikal etiologis : Hematom Intracerebral (stroke) klinis : Semua benar kecuali : a) lengan kanan plegi b) tungkai bawah kanan plegi c) hemihipestesia kanan d) Kejang-kejang e) gangguan kesadaran

A

b) tungkai bawah kanan plegi

40
Q

topis 41. Conus medularis etiologis :Ependimoma klinis : Semua benar kecuali : a) saddle back anesthesia b) dissosiasi sensorik c) APR negatif d) KPR negatif e) gg motorik simetris

A

d) KPR negatif

41
Q

topis 42. Lumb 1-2 Kanan etiologis : HNP klinis : Semua benar kecuali : a) KPR kanan negatif b) APR kanan negatif c) paresa quadriceps kanan d) lasseque kanan positip e) babinsky kanan negatif

A

c) paresa quadriceps kanan

42
Q

topis 43. Servikal 4-5 Kanan etiologis : HNP klinis : Semua benar kecuali : a) nyeri radikuler kanan b) akar saraf yang terjepit adalah C 4 kanan c) paresa mm. deltoideus kanan d) parestesia bahu kanan e) gangguan abduksi lengan kanan

A

b) akar saraf yang terjepit adalah C 4 kanan

43
Q

topis 44. Cerebello Pontine Angle kanan etiologis : Acustic neurinoma klinis : Semua benar kecuali : a) dahi kanan tebal b) deafness kanan c) paresa otot wajah (dahi,pipi dan bibir kanan) d) rahang bawah tertarik kekanan e ) paresa fasilalis kanan e)

A

d) rahang bawah tertarik kekanan

44
Q

topis 45. Ventrolateral- thalamus etiologis : Parkinson syndrome klinis :Semua benar kecuali ; a)Tremor-resting b) rigidity-cogwheel c) ataxia d) bradikinesia e)short steps

A

c) ataxia

45
Q

topis 46. Kortikal ,parietal kanan etiologis : Facialis nerve palsy klinis : Semua benar kecuali : a) dahi kanan dan kiri masih baik b) Saat emosi wajah asimetris c) pipi kanan paresa d) Bell’ s phenomen

A

b) Saat emosi wajah asimetris

46
Q

topis 47. Thoracal –vertebra IV etiologis : Burst Fracture-compressi Acute klinis : Semua benar kecuali : a)paraparesis b) spastic c) babinsky negatif d) sensoris setinggi papilla mamae kebawah e) retensio urinae

A

b) spastic

47
Q

topis 48. N. Medianus etiologis : Proses degeneratif klinis : Semua benar kecuali a) Hipoestesia jari IV radial dan jari III ulnar b) ujung jari tangan tdp “Lost of 2 point discrimination” c )atrofi hipothenar d) grip weakness e) Phalen’s test positip

A

c )atrofi hipothenar

48
Q

topis 49. N. Ulnaris Kanan etiologis : Fracture epicondylus medialis klinis : Semua benar kecuali : a) gg sensoris jari IV dan V b) claw hand c) wartenberg’s sign negatif d) Froment’s sign positip e) atrofi interossei

A

c) wartenberg’s sign negatif

49
Q

Mengenai lumbal pungsi yang benar adalah : A. lokasi yang dapat dilakukan LP : L1-2,L3-4,L4-5,L5-S1 B. pada pasien dg kenaikan TIK, walau dengan jarum kecil tetap kontraindikasi C. Pada Subarahnoid Hemorhage dapat dilihat dengan test 3 botol yang warna darah makin berkurang D. Tekanan Normal 120-140 mm E. Utk pemeriksaan standard biokimia dan sel diperlukan 5 cc likuor

A

B. pada pasien dg kenaikan TIK, walau dengan jarum kecil tetap kontraindikasi

50
Q

. Pemeriksaan Cairan serebro spinal lumbal , hal ini adalah yang paling benar : A. Harga normal Leuko = / < 5 sel per mm3 B. Harga normal Protein 0,50 – 0,70 g /l C. Harga normal Glukosa 0,80 – 1,00 g /l D. Veneral Disease Reasearch Lab test dipakai untuk memeriksa likuor pada HIV E. Lowenstain –Jensen Culture dipakai untuk memeriksa likuor pada Cryptococcus

A

A. Harga normal Leuko = / < 5 sel per mm3

51
Q

Test CALORIC ,pilih pernyataan yang paling benar : A. utk melihat fungsi vestibular B. Air 30 derajad celcius disuntikkan ke meatus eksterna menimbulkan mata melirik ke sisi kontralateral C. Air 44 derajad Celsius ,mata akan melirik kesisi yang disuntikkan cairan. D. Posisi kepala cukup datar saja E. Semua benar

A

A. utk melihat fungsi vestibular

52
Q

.Pemeriksaan Fungsi Nervus Optikus , pilih yang paling benar : A. Snellen ‘s chart harus diletakkan pada jarak 5 meter untuk memeriksa visus B. Kekuatan Visus dihitung berdasarkan rumus D/d ( D= jarak normal pasien dapat melihat huruf tersebut , d = jarak pengukuran) C. Confrontasi test dapat dipakai untuk mendeteksi adanya gangguan visual field ringan sekalipun D. Confrontasi test dikerjakan dengan memejamkan satu mata sambil satu mata tertuju pada objek E. Lesi pada saraf optik menyebabkan respon pupil terhadap cahaya pada sisi mata yang dirangsang tersebut hilang tetapi respon pupil pada sisi kontralateralnya juga hilang

A

E. Lesi pada saraf optik menyebabkan respon pupil terhadap cahaya pada sisi mata yang dirangsang tersebut hilang tetapi respon pupil pada sisi kontralateralnya juga hilang

53
Q
  1. Seorang remaja, 15 tahun beberapa bulan mengeluh nyeri kepala progresif. Pada pemeriksaan didapatkan “Upward gaze paralyse” , bilateral abducens parese, Pupil dilatasi OD + OS, Refleks patologi bilateral +/+ , Kemungkinannnya adalah, kecuali A. Tumor ventrikel III , B. Tumor Suprasellaer C. Tumor Pineal D. Tumor Pons E. Tumor di sisterna Ambiens
A

D. Tumor Pons

54
Q
  1. Anak 5 tahun, sejak tiga minggu sering pagi-pagi muntah, belakangan jalannya tak terkontrol dan mata kabur. Yang tidak mungkin adalah : A. Ependimoma ventrikel IV B. Astrositoma vermis cerebelli C. Glioma Pons D. Meningitis tuberkulosa E. Tumor suprasella
A

E. Tumor suprasella

55
Q
  1. Penderita pria 56 tahun mengeluh sering sakit kepala. Penderita tiba-tiba tidak sadar saat akan bangun dari tempat tidur. Pada pemeriksaan : GCS 2,3,4, hemiplegi dextra deviation conjugae kekiri. Kemungkinannya adalah, kecuali : A. Stroke Bleeding di Capsula Interna kiri B. Intratumoral bleeding di Basalganglia kiri C. ICH Thalamus kiri D. ICH Putamen kiri E. ICH Temporal kiri
A

E. ICH Temporal kiri

56
Q
  1. Penderita dewasa 49 tahun, kurus sudah sejak beberapa lama tidak nafsu makan dan mengeluh nyeri bahu kanan terus menerus. Pada suatu saat ia sulit berjalan. Pemeriksaan terdapat tetraparesa, Spastik, babinsky positip keduanya. Kemungkinannya adalah, kecuali : A. Metastase Ca Tiroid di Torakal -2 B. Spondilitis Servikal 5-6 C. HNP Servikal 6-7 D. AVM Servikal E. Listhesis C 3-4
A

A. Metastase Ca Tiroid di Torakal -2

57
Q
  1. Wanita 30 tahun dengan nyeri kepala kronis dengan gangguan pengelihatan, ternyata hemianopsia bitemporal, kemungkinan prosesnya adalah , kecuali : A. Tumor di tuberkulum sella B. Tumor Hipofise C. Tumor Sella D. Meningioma Cavernosa E. Kista hipofisa
A

D. Meningioma Cavernosa

58
Q
  1. Pria dengan rasa nyeri di dagu kanan, disertai tic fasialis kanan serta asimetri wajah, maka kemungkinan lokasi kelainan ada di : A. Fossa Pterygopalatina Kanan B. Fossa kranii media kanan C. Paraseller kanan D. Cerebellopontine kanan E. Semua mungkin
A

D. Cerebellopontine kanan

59
Q

Produksi CSF berasal dari , kecuali: A. Plexus choroideus di ventrikel B. Rembesan dari dinding ventrikel C. Endotel dinding ventrikel D. Rembesan dari Pembuluh darah di subarahnoid E. Kapiler Pleksus intraventrikuler

A

D. Rembesan dari Pembuluh darah di subarahnoid

60
Q

. Monoplegi lengan kiri ,Atrofi (-),Refleks meningkat Kemungkinan penyebabnya A. Kortikal B. Pons C. Myelum Servikal D. Plexus Brachialis E. Semua mungkin

A

A. Kortikal

61
Q

Sindrome Weber A. Lesi Midbrain B. Lesi Kortikal C. Lesi N.Trochlearis kontralateral D. Hemiplegi ipsilateral E. Semua betul

A

A. Lesi Midbrain

62
Q

Hemibalism A. Gerakan halus pada tangan B. Lesi kortikal ipsi lateral C. Berhubungan dengan hipertonia D. Lesi subthalamik kontralateral E. Semua betul

A

D. Lesi subthalamik kontralateral

63
Q

Cerebelum,pilih jawaban yang benar A. Floculonodularis fungsinya “muscle tone” B. Floculonodularis, gangguannya menimbulkan tremor C. Vermis ,gangguannya menimbulkan nystagmus D. Dysartria juga dapat terjadi pada gangguan cerebelum E. Semua betul

A

E. Semua betul

64
Q
  1. Gangguan “two point” diskriminasi a. Tabes dorsalis b. Syringomyelia c. Gangguan medulla d. Gangguan sensoris kortikal e. Polyneuropathy
A

d. Gangguan sensoris kortikal

65
Q
  1. Gangguan nyeri dan suhu kontralateral a. Tabes dorsalis b. Syringomyelia c. Gangguan medulla d. Gangguan sensoris kortikal e. Polyneuropathy
A

c. Gangguan medulla

66
Q

67.Gangguan sensori seperti kaos kaki a. tabes dorsalis b. Syringomyelia c. Gangguan medulla d. Gangguan sensoris kortikal e. Polyneuropathy

A

e. Polyneuropathy

67
Q
  1. Dissosiasi sensori, nyeri dan suhu a. tabes dorsalis b. syringomyelia c. Gangguan medulla d. Gangguan sensoris kortikal e. Polyneuropathy
A

b. syringomyelia

68
Q
  1. Gangguan vibrasi, nyeri dan gangguan gait a. Tabes dorsalis b. Syringomyelia c. Gangguan medulla d. Gangguan sensoris kortikal e. Polyneuropathy
A

a. Tabes dorsalis

69
Q

.Pada Pseudo Tumor (Benign Intracranial Hypertension), pilih yang paling benar A. ICP normal B. Wanita kurus C. Vit E toksisitas D. Dapat menyebabkan gangguan visus E. Terapi utama prednison

A

D. Dapat menyebabkan gangguan visus